Beberapa Harapan Pecinta SFC di Tahun 2013

Logo Sriwijaya FC

@puspitaindaah : Semoga SFC makin sukses dan berjaya

@MAF_Andre : Tidak banyak, Hanya Perlu membangun tim hanya dengan produk lokal SUMSEL, Tak perlu pemain Bintang, Manfaatkan Apa yang ada

@sariaprina : Smga SFC Bisa mempertahankan gelar juara

@rico_desta : Smoga management lbh profesional mengatur keuangan club

@adeariyadi : smoga biso mempertahanke gelar juara isl dan juga menjuarai liga champion asia kalu biso

@husin_ramadoni : Smoga SFC Bisa mempertahan kan trofi ISL

@derisandria : Pertahankan juara!!! #itulah tradisi SFC!

@sepriputraA : Semoga SFC bisa memperoleh triblle winner, II2,ISL dan copa Indonesia, serta jadi klub yg lebih mapan

@Triisetiawan : Juara ISL kembali diraih Sriwijaya FC,eddy foday dan erick weeks jd andalan yang sangat produktif di musim depan

@Davranss182 : Semoga SFC di musim 2013 ini semakin kompak antar lini serta bisa finis dipapan atas syukur2 bisa mempertahankan gelar ISL

@andsap16 : semoga sriwijaya fc bisa mempertahankan gelar juara ISL dan bisa menjadi contoh bagi para klub2 d'indonesia

@berrytasum : semoga para pemain SFC semangkin kompak dan bisa menjadi juara2 baru di kompotisi lainnya

@Ibangpratama : smg ditahun musim yg akn dtng sriwijaya fc ttp konsisten brmain sprti musim lalu yg slalu menghibur penonton & tentu menang

@rullybhaloer : Smoga permainan SFC lebih matang lg supaya bisa mempertahankan gelar Juara ISL

@ranpramana : Smoga masy sumsel slaluh mendukung sfc dlm keadaan apapun dn tdk prnah menghujat sfc abis*an ketika kalah dlm pertandingan

@Jo3Pap : Smoga tim kbanggaan wong palembang bso memperthanke gelar juaranyo & smoga para pemain² ttap kompak

@DanovanADY21 : Smoga Tahta ISL ttap berthan dipalembng dgn pmain yg minim bintang,tetapi akan terlahir bnyk bintang ditubuh sfc musim dpn!

@nisakeceng14 : smga SFC bsa mmperthnkn juarany & ttp menjadi SFC yg sprti dlu walaupun dg pemain yg baru ! terus prthnkn selebrasi unikmu!

@Andriani90s : semoga MGT SFC lebih profesional, inginnya sih ikut PSSI, gak mau SFC dijadiin alar politik n mafia

Sriwijaya FC Cari "Bapak Angkat"

Hendri Zainuddin (Facebook.Com)

Sriwijaya FC (SFC) akan mencari "bapak angkat" untuk menghadapi musim kompetisi yang akan segera bergulir. Bapak angkat dalam hal ini adalah individu ataupun kelompok yang menjadi donatur dana bagi SFC musim depan, sehingga tanggung jawab manajemen SFC dapat sedikit berkurang.

Dilansir Sripoku.Com, (28/12) Dirtek dan SDM PT SOM, Hendri Zainuddin menyebutkan jika sistem "bapak angkat" adalah sistem dimana donatur bertanggung jawab terhadap satu atau dua orang pemain saja, bukan klub secara keseluruhan.

"Kontrak, gaji, dan bonus akan dibebankan kepada bapak angkat," ujar Hendri, dilansir Sripoku.Com (28/12).

Salah satu yang akan menjadi pionir penerapan sistem ini adalah jika Hilton Moreira jadi merapat ke Palembang karena sudah ada perusahaan yang akan menjamin permasalahan dana yang berhubungan dengan Hilton nanti. Hal seperti ini akan dicoba diterapkan kepada pemain lain, sehingga manajemen tidak terlalu terbebani.

Rencana sistem "bapak angkat" ini akan dikonsultasikan lebih dalam kepada dewan direksi manajemen SFC dan kemungkinan besar belum bisa menjadi solusi praktis untuk menghadapi permasalahan dana yang selalu menjadi permasalahan klasik tim ketika mengarungi kompetisi. (admin)

Rumitnya Penyelesaian KITAS Erick Weeks

Augie Bunyamin (Facebook.Com)

Pemain anyar Sriwijaya FC (SFC) asal Liberia, Erick Weeks Lewis terancam tidak bisa tampil dalam dua laga pembuka ISL 2012/2012 bersama SFC karena belum mendapatkan surat Keterangan Izin Tinggal Sementara (KITAS) dari pemerintah Indonesia.

Dilansir Goal.Com, (26/12) agen Erick Weeks, Eko Subekti menyebutkan jika sulitnya keluar KITAS Erick Weeks karena adanya dualisme dalam sepakbola Indonesia. Namun begitu, Eko menyebutkan jika pada bulan Januari 2013 Erick Weeks sudah bisa memperkuat SFC di ISL.

"Saya perkirakan Weeks baru bisa memperkuat SFC pada laga ketiga ISL, saat tandang ke kandang Persisam, 20 Januari nanti," ujar Eko dilansir Goal.Com, (26/12).

Senada dengan Eko Subekti, Direktur Keuangan PT SOM, Augie Bunyamin juga menyebutkan jika tidak ada hambatan dua pekan lagi urusan KITAS Erick Weeks akan segera selesai. Namun jika ada hambatan waktu yang digunakan untuk menyelesaikan KITAS Erick Weeks bisa lebih dari yang diperkirakan.

"Kita harapkan KITAS-nya cepat selesai, karena kita membutuhkan tenaga Weeks," ujar Augie dilansir Goal.Com, (26/12).

Erick Weeks sendiri saat ini sedang berada di negaranya Liberia sambil menunggu keluarnya KITAS. Kehilangan Weeks sedikit banyak berpengaruh bagi permainan tim asuhan Kas Hartadi ini, karena peran Weeks yang cukup sentral sebagai playmaker. Striker SFC, Boakay Edy Foday yang selama ini dikenal cukup tajam, seperti kehilangan ketajaman setelah ditinggal duetnya tersebut.

Hadapi Persisam, Sriwijaya FC Rotasi Pemain

Kas Hartadi (Internet)

Pelatih Sriwijaya FC (SFC), Kas Hartadi akan melakukan rotasi terhadap pemainnya dan mencoba beberapa pemain cadangan untuk dimainkan dari menit pertama saat menghadapi Persisam Samarinda dalam laga bertajuk final Inter Island Cup (IIC) 2012 yang akan digelar di Stadion Manahan Solo pada Minggu (23/12).

Dilansir Sripoku.Com, (22/12) pemain macam Muhammad Shobran, Dodok Anang, dan Khoirul Huda kemungkinan akan bermain sejak menit pertama menghadapi Persisam besok. Kas Hartadi beralasan hal ini untuk memberikan kesempatan kepada anak asuhnya bermain dan membuktikan kualitasnya.

"Saya yakin siapapun pemain yang diturunkan dia akan memberikan yang terbaik. Saya akan coba semua pemain agar semua siap sebelum menghadapi laga sesungguhnya pada 5 Januari 2013 nanti," ujar Kas Hartadi, dilansir Sripoku.Com, (22/12).

Kas Hartadi sendiri mengaku tidak memasang target karena laga melawan Persisam dianggapnya sebagai laga ujicoba untuk mempersiapkan timnya menghadapi ISL musim depan. Pemain anyar SFC, Fandy Mochtar yang baru bergabung juga kemungkinan akan diberikan kesempatan tampil karena menurut penilaian Kas Hartadi, fisik Fandy bagus dan bisa diturunkan.

"Ini kesempatan saya melihat kemampuan tim. Karena jujur sejauh ini kami masih mencari format terbaik untuk menghadapi kick off ISL lawan Persiba Balikpapan 5 Januari 2013 nanti," jelas pelatih asal Solo tersebut, dilansir Sripoku.Com, (22/12).

Jadwal Pertandingan Sriwijaya FC di ISL 2012/2013

Nomor	Tanggal	Home	Away	NP
1	5 Januari '13	Sriwijaya FC	Persiba Balikpapan	001
2	11 Jan '13	Sriwijaya FC	Barito Putera	008
3	20 Jan '13	Persisam Samarinda	Sriwijaya FC	019
4	26 Jan '13	Mitra Kukar FC	Sriwijaya FC	023
5	2 Feb'13	Sriwijaya FC	Persija Jakarta	031
6	6 Feb'13	Sriwijaya FC	PSPS Pekanbaru	040
7	17 Feb '13	Sriwijaya FC	Bandung Raya	056
8	24 Feb '13	Arema Malang	Sriwijaya FC	069
9	1 Maret '13	Gresik United	Sriwijaya FC	076
10	9 Maret '13	Sriwijaya FC	Persib Bandung	087
11	13 Mar '13	Sriwijaya FC	Persita Tanggerang	095
12	19 Mar '13	Madura United	Sriwijaya FC	107
13	24 Mar '13	Persela Lamongan	Sriwijaya FC	117
14	9 April '13	Sriwijaya FC	Persiwa Wamena	133
15	13 Apr '13	Sriwijaya FC	Persipura Jayapura	135
16	17 Apr '13	Persidafon Dafonsoro	Sriwijaya FC	142
17	21 Apr '13	Persiram Raja Ampat	Sriwijaya FC	150
18	5 Mei '13	Sriwijaya FC	Persiram Raja Ampat	157
19	10 Mei '13	Sriwijaya FC	Persidafon Dafonsoro	165
20	17 Mei '13	Persiwa Wamena	Sriwijaya FC	178
21	21 Mei '13	Persipura Jayapura	Sriwijaya FC	186
22	26 Mei '13	Sriwijaya FC	Persela Lamongan	193
23	29 Mei '13	Sriwijaya FC	Madura United	200
24	2 Juni '13	Persita Tanggerang	Sriwijaya FC	206
25	8 Juni '13	Persib Bandung	Sriwijaya FC	214
26	12 Juni '13	Sriwijaya FC	Gresik United	223
27	16 Juni '13	Sriwijaya FC	Arema Malang	229
28	22 Juni '13	Bandung Raya	Sriwijaya FC	239
29	22 Juli '13	PSPS Pekanbaru	Sriwijaya FC	261
30	28 Juli '13	Persija Jakarta	Sriwijaya FC	269
31	24 Agust. '13	Sriwijaya FC	Mitra Kukar FC	280
32	29 Agust. '13	Sriwijaya FC	Persisam Samarinda	289
33	3 Sept. '13	Persiba Balikpapan	Sriwijaya FC	291
34	7 Sept. '13	Barito Putera	Sriwijaya FC	299

*Jadwal bisa berubah sewaktu-waktu

Preview SFC vs Persita : Harus Menang Besar

Dodok Anang (Internet)

Sriwijaya FC (SFC) akan menjalani laga terakhirnya di penyisihan grup A Inter Island Cup (IIC) 2012 sekaligus berjuang dalam partai hidup mati melawan Persita Tanggerang. Tim asuhan Kas Hartadi ini harus menang besar untuk memuluskan langkahnya ke babak semifinal IIC 2012 karena jika tidak menang besar, bisa saja PSPS Pekanbaru yang akan menyalip SFC.

Walaupun berlabel sebagai tim promosi di ISL musim depan, Persita tidak bisa dianggap remeh. Sejauh ini dari empat tim di grup A IIC 2012, hanya Persita yang belum terkalahkan. Tim besutan Ely Idris ini berhasil menahan Persija dengan skor 1-1 di pertandingan pertama dan menaklukkan PSPS dengan skor 1-0 pada pertandingan keduanya di IIC 2012.

Pekerjaan berat bagi Kas Hartadi, selain harus menyiapkan strategi untuk mengatasi permainan Cristian Carasco dkk, Kas Hartadi juga harus bisa memompa motivasi anak asuhnya dan membuat anak asuhnya tidak tertekan di tengah tuntutan untuk menang dari publik SFC.

Diprediksi Kas Hartadi tidak akan banyak mengubah komposisi pemainnya. Hanya Mahyadi Panggabean yang kemungkinan absen karena cedera dan kemungkinan akan digantikan oleh Dodok Anang Zuanto. Sedangkan Tantan yang bermain apik saat lawan Persija bisa menjadi kartu truf bagi SFC ketika terjadi kebuntuan, demikian juga Khoirul Huda bisa diandalkan.

Demikian juga tim lawan tetap akan mengandalkan Cristian Carasco sebagai goal getter dibantu oleh Andre Jatra, Ja'far Moradi, Ramandika, dan Rizky Rizal. Sedangkan Andrian Veron dan Luis Riquelme akan menjadi andalan di lini belakang tim yang mengandalkan permainan tim ini.

Untuk mengantisipasi kerjasama tim Persita, SFC seharusnya menerapkan permainan pressing ketat agar lawan tidak bisa mengembangkan pemainannya. Selain itu SFC juga harus mengantisipasi serangan balik dari Persita yang bisa membahayakan gawang SFC jika SFC terlalu percaya diri menyerang.

Jika SFC bermain seperti saat melawan Persija, ditambah pressing ketat terhadap lawan dan lebih sabar dalam menyerang. Poin tiga akan menjadi milik tim kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan ini.

Pembuktian The Jakabaring Gank!

Ini Onside (Facebook.Com)

Skuad Sriwijaya FC (SFC) berhasil menjaga asa untuk lolos ke babak semifinal Inter Island Cup (IIC) 2012 sekaligus membuktikan diri kepada para pendukungnya usai menaklukkan Persija Jakarta dengan skor 2-1 pada Minggu, (09/12), di Stadion Gelora Sriwijaya. Sempat tertinggal terlebih dahulu dari Persija melalui sepakan Anindito pada menit ke-10', SFC berhasil membalikkan keadaan menjadi 2-1 melalui gol Boakay Edy Foday menit ke-67' dan Sultan Samma menit ke-90'.

Tampil dengan skuad yang tidak jauh berbeda saat takluk dari PSPS Pekanbaru, SFC langsung menggebrak Persija dengan mengandalkan kecepatan Han Sang Min, Sultan Samma, dan Muhammad Fahrudin. Namun apa daya SFC justru tertinggal lebih dahulu melalui gol Anindito.

Tersengat gol Persija, SFC menaikkan tempo namun kokohnya pertahanan Persija yang digalang Fabiano Beltrame dan permainan apik kiper, Galih membuat skor 0-1 bertahan hingga turun minum.

Babak kedua dimulai SFC terus menekan, masuknya Tantan menambah daya dobrak SFC. Belum lagi petaka bagi Persija setelah Fabiano diusir keluar oleh wasit setelah mendapatkan kartu kuning kedua. Kesempatan tersebut tidak disia-siakan bagi Ponaryo dkk, hingga akhirnya umpan tarik Sultan Samma yang lolos dari jebakan offside pemain Persija berhasil ditundtaskan Boakay. Pertandingan sempat terhenti karena pemain Persija melakukan protes terhadap wasit, mereka menganggap Sultan Samma telah terlebih dahulu terjebak offside.

Pertandingan dilanjutkan kembali setelah sempat tertunda beberapa menit, SFC tidak menurunkan tempo dan terus menekan. Petaka itu terjadi, sebuah akselerasi Tantan di sisi kanan pertahanan Persija berhasil mengecoh Nanak. Dengan tenang Tantan memberikan umpan kepada Sultan Samma dan diselesaikan dengan tendangan backhill.

SFC sebenarnya bisa menambah keunggulan setelah Tantan dijatuhkan oleh Nanak di dalam kotak penalti, namun tendangan penalti Ponaryo dapat digagalkan Galih. Hingga peluit akhir SFC tetap unggul 2-1 dari Persija.

Kemenangan ini sekaligus membayar kepercayaan pendukung SFC yang telah mendukung SFC dan pembuktian pemain kepada pendukung SFC jika mereka layak untuk diberi kepercayaan dan kesempatan. Good job boys!!

Preview Sriwijaya FC vs Persija : Menjaga Asa

Logo Sriwijaya FC (Google.Com)

Sriwijaya FC (SFC) akan kembali berlaga dalam babak penyisihan grup Inter Island Cup (IIC) 2012 pada Minggu, (09/12) di Stadion Gelora Sriwijaya. Sempat dipermalukan oleh tim tamu, PSPS Pekanbaru pada pertandingan pertama, SFC dipastikan akan berjuang keras menyapu bersih dua laga sisa penyisihan grup untuk menjaga asa lolos ke babak semifinal IIC 2012.

Persija Jakarta yang akan menjadi lawan SFC pada pertemuan kali ini akan menjadi target pelampiasan oleh anak asuh Kas Hartadi. Tentu Ferry Rotinsulu dkk tidak ingin kembali menanggung malu di depan publiknya.

Menghadapi Persija, Kas Hartadi tidak akan melakukan perombakan pada skuad intinya. Menurut Kas Hartadi, seperti dilansir Palembang Pos, (09/12),  kekalahan disuatu pertandingan tidak bisa menjadi alasan begitu saja untuk mengubah pola permainan tim.

Demikian pula tim lawan, Persija juga harus menang melawan SFC untuk tetap menjaga asa lolos ke babak semifinal IIC 2012 setelah pada pertemuan pertama hanya bermain imbang 1-1 melawan tim promosi ISL, Persita Tanggerang. Tanpa diperkuat tiga pemain intinya, Bambang Pamungkas, Ismed Sofyan, dan Robetinho Pugliara, Persija mengandalkan pemain-pemain mudanya dan tidak mempunyai ekspektasi tinggi dalam kompetisi IIC 2012. Namun begitu, semangat pemain muda seperti Anandito Wahyu, Amarzukih, Johan Juansyah, Ramdhani Lestaluhu yang disokong pemain asing macam Pedro Javier dan Fabiano Beltrame patut diwaspadai

Skuad asuhan Iwan Setiawan ini tentu punya motivasi berlebih untuk mengalahkan tuan rumah SFC. Apalagi Persija punya rekor bagus ketika bermain di Jakabaring. Sedikitnya empat kali tercatat Persija pernah meraih poin  penuh di Jakabaring.

Pertandingan yang rencananya akan disiarkan langsung oleh ANTV pada pukul 19:00 WIB ini akan menjadi pertarungan dua bomber haus gol, yakni Boakay Edy Foday dikubu SFC dan Pedro Javier dikubu Persija. Mesin lalu keduanya menjadi mesin gol bagi klub yang diperkuatnya.

Perkiraan starting XI Sriwijaya FC:

Ferry Rotinsulu (GK), Abdul Rahman Diogo Rangel Santos, Taufiq Kasrun, Mahyadi Panggabean, Ahmad Jufriyanto, Ali Khaddafi, Ponaryo Astaman, Sultan Samma, Han Sang Min, Boakay Edy Foday.

Preview SFC vs PSPS : SFC Targetkan Kemenangan

Ahmad Jufriyanto (Internet)

Sriwijaya FC (SFC) akan memulai perjuangannya di Inter Island Cup (IIC) 2012 dengan menghadapi PSPS Pekanbaru. Tampil dihadapan publik sendiri di Stadin Gelora Sriwijaya, dipastikan SFC akan tampil agresif dan mematok kemenangan . Apalagi lawan yang akan dihadapi adalah PSPS, yang notabenya adalah rival SFC sesama Sumatera.

Diperkirakan SFC akan menurunkan komposisi terbaiknya dengan formasi andalan Kas Hartadi, 4-3-2-1. Ferry Rotinsulu akan tetap menjadi andalan untuk menjaga gawang SFC. Sedangkan lini belakang akan dijaga oleh duet Diogo Rangel dan Abdur Rahman yang dibantu oleh Mahyadi Panggabean dan Taufiq Kasrun. Lini tengah akan diperkuat oleh Ahmad Jufriyanto dan Ali Khaddafi akan menjadi andalan sebagai pemutus serangan lawan dan membantu Ponaryo Astaman, Sultan Samma, dan Muhammad Fahrudin mendobrak pertahanan lawan. Untuk ujung tombak, SFC akan mengandalkan Boakay Edy Foday sebagai mesin gol SFC.

Sedangkan tim lawan, PSPS datang dengan penuh misteri karena kekuatannya tidak terdeteksi. Beberapa pemain anyar kini mengisi skuad asuhan Mundari Karya tersebut, diantaranya adalah Bobby Satria, Oktavianus, Muhammad Ilham, dan lima pemain asing anyar mereka. Selain itu punggawa lama PSPS, macam Ambrizal dan Isnaini tetap menjadi perhatian dan pantang diremehkan. Apalagi PSPS dalam beberapa pertemuan terakhir dengan SFC selalu menyulitkan SFC. Terakhir SFC takluk 1-0 dari tim berjuluk Asykar Bertuah tersebut.

”Saya tidak mengetahui kekuatan PSPS, karena banyak melakukan perubahan. Tetapi tentu saja saya ingin tim menang, sehingga harus bermain agresif sejak awal,” ujar pelatih SFC, Kas Hartadi, dilansir Palembang Pos, (07/12)

Kesempatan Untuk Han Sang Min

Han Sang Min (Google.Com)

Sriwijaya FC (SFC) kembali kedatangan pemain asing seleksi yang berasal dari Korea Selatan, yakni Han Sang Min. Pemain yang berposisi sebagai pemain tengah tersebut telah bergabung dalam latihan SFC, kemarin (05/12). 

Dilansir Palembang Pos, (06/12), pemain yang sempat bermain di Persema Malang tersebut menuai pujian dari pelatih SFC, Kas Hartadi. Menurut Kas Hartadi, secara teknik, skill, dan shooting Han Sang Min sangat baik.

Namun butuh pertandingan sesungguhnya untuk Han Sang Min membuktikan kemampuannya dan meyakinkan tim pelatih SFC. Bergabungnya Han Sang Min sedikit banyak membantu Kas Hartadi untuk meracik strategi timnya, apalagi menurut pelatih asal Solo tersebut, Han Sang Min adalah pemain yang bagus untuk berposisi sebagai target man. Ini tentu sejalan dengan SFC yang sedang mencari pemain depan.

“Kebetulan Weeks tidak bisa dimainkan. Jadi tentunya Han akan dapat lebih banyak kesempatan, tetapi belum dijamin langsung jadi starter,” ujar Kas Hartadi, dilansir Palembang Pos, (06/12).

Seperti yang diketahui, Han Sang Min adalah pemain asal Korea Selatan. Pemain berusia 27 November 1985 tersebut pernah memperkuat beberapa klub besar Korea Selatan, diantaranya adalah Suwon Blue Wing dan Ulsan Hyundai. Han Sang Min juga pernah bermain di Persema Malang dengan 1 gol dari 10 penampilan.

Weeks dan Aliyudin Absen di IIC 2012

Erick Weeks (Sriwijaya Post)

Menghadapi Inter Island Cup (IIC) 2012, Sriwijaya FC (SFC) harus kehilangan dua punggawanya, yakni Aliyudin dan Erick Weeks Lewis. Aliyudin absen karena menjalani operasi cedera lutut yang ia dapat saat membela SFC di Celebes Cup beberapa waktu lalu. Diperkirakan pemain depan bertubuh mungil tersebut akan absen membela SFC dalam dua bulan kedepan. Sedangkan Erick Weeks Lewis terganjal kepengurusan Keterangan Izin Tinggal Sementara (KITAS).

Dilansir Palembang Pos, (06/12), kepengurusan KITAS Erick Weeks baru akan selesai dalam dua pekan ke depan. Untuk itu Erick Weeks yang selama sebulan terakhir berada di Jakarta akan berlibur ke Negara asalnya, Liberia sambil menunggu pengesahan KITAS.

Absennya Erick Weeks dan Aliyudin tentu saja akan merubah komposisi pemain SFC dalam menghadapi IIC 2012 dan strategi yang telah dipersiapkan oleh tim pelatih SFC. Pelatih SFC, Kas Hartadi mengaku telah mempersiapkan Sultan Samma untuk mengisi kekosongan posisi Erick Weeks. Alasannya karena Sultan Samma mempunya skill dan passing yang bisa diandalkan walaupun secara karakter Erick Weeks dan Sultan Samma berbeda.

“Tidak masalah kita kehilangan Weeks di IIC 2012. Saya persiapkan Sultan Samma untuk menggantikan peran playmaker,” ujar Kas Hartadi, dilansir Palembang Pos, (06/12).

Sedangkan untuk posisi Aliyudin, SFC masih mempunya banyak stok pemain sayap. Diantaranya adalah Muhammad Fahrudin dan Tantan yang bisa diandalkan untuk menggantikan pemain yang memperkuat Persib Bandung musim lalu tersebut.

Preview Sriwijaya FC di IIC 2012

Skuad Anyar SFC (Facebook.Com)

Inter Island Cup (IIC) 2012 akan menjadi pembuktikan Kas Hartadi beserta skuadnya kepada para pendukung Sriwijaya FC (SFC) jika mereka patut untuk dipercaya dan diberikan kesempatan untuk berjuang mengarungi kompetisi musim depan.

Bergabung bersama Persija Jakarta, Persita Tanggerang, dan PSPS Pekanbaru dalam babak penyisihan grup IIC 2012, SFC yang bertindak sebagai tuan rumah tentu saja diunggulkan untuk lolos ke babak selanjutnya. Namun apakah akan semudah itu?

PSPS Pekanbaru menjadi lawan pertama SFC, dari sembilan pertemuan terakhir SFC dengan PSPS, SFC unggul sebanyak 5 kali, imbang 1 kali, dan sisanya kalah dari PSPS. Walaupun unggul secara statistik SFC unggul dari PSPS, patut menjadi perhatian jika kemenangan SFC atas PSPS kebanyakan dengan skor tipis. SFC selalu kesulitan ketika berhadapan dengan tim berjuluk Askar Bertuah ini. Terakhir SFC kalah melawan PSPS dengan skor 1-0 saat bertamu ke Pekanbaru. Padahal saat itu SFC diunggulkan karena telah memastikan gelar juara ISL 2011/2012. Pada pertandingan melawan PSPS, mental menjadi faktor penentu. SFC yang akan didukung penuh oleh pendukungnya tentu akan mempunyai motivasi berlebih.

Laga kedua penyisihan grup IIC 2012, SFC akan berhadapan dengan tim dari ibukota, Persija Jakarta yang beberapa waktu lalu berhasil menjadi juara dalam turnamen segitiga, Trofeo Persija setelah unggul dari Persisam Samarinda dan Arema Malang. Persija punya rekor bagus ketika bertemu dengan SFC, tim berjuluk Macan Kemayoran ini berhasil unggul 7 kali, imbang 4 kali, dan sisanya sebanyak 5 kali kalah. Bahkan dari 7 kemenangan Persija atas SFC, 4 diantaranya diperoleh di Jakabaring. 

Sedangkan di laga terakhir SFC akan bertemu runner up Divisi Utama musim lalu, yang juga tim promosi Persita Tanggerang. Walaupun berstatuskan tim promosi, Persita juga mempunyai sejarah yang bagus ketika bertanding di Jakabaring karena pernah menaklukkan SFC tujuh tahun silam dengan skor 1-0. Tentu akan menjadi motivasi bagi tim yang mempunyai ciri khas jersey berwana ungu ini. Secara umum SFC menang 4 kali melawan Persita, 2 kali imbang, dan 2 kali kalah. Bahkan dalam tiga pertemuan terakhir SFC selalu menang melawan Persita, skor kemenangan SFC saat melawan Persita yakni saat menang 6-0 melawan Persita di Jakabaring, pada 18 Oktober 2008. Tentu SFC akan berusah mengulang memori manis tersebut.

Dari tiga laga yang akan dijalani, diprediksi SFC dapat meraih poin penuh saat melawan PSPS dan Persita. Pertimbangannya walaupun skuad SFC mayoritas pemain baru, namun pemain yang baru masuk pun mempunyai kualitas yang sama dengan pemain yang keluar. Apalagi secara fisik, skuad SFC yang baru lebih fresh dan muda dibanding skuad musim lalu. Selain itu pemain SFC telah lama berkumpul dan telah beberapa kali melakoni laga ujicoba membuat SFC makin kompak. Ditambah lagi faktor kekeluargaan dalam tim dan manajemen, menjadi kekuatan rahasia SFC.

Sedangkan untuk melawan Persija, satu poin merupakan hasil yang cukup baik untuk kedua tim melihat komposisi pemain kedua tim. Untuk faktor dukung supporter, Persija juga akan mendapatkan dukungan langsung dari supporter setianya, Jak Mania yang diperkirakan ratusan orang akan mendukung tim kebanggaan ibukota tersebut. Patut kita tunggu apakah SFC akan berjaya dengan mudah berjaya di Jakabaring, atau malah menjadi pesakitan di kandang sendiri!

Harapan SFC Berlaga di LCA Terancam Pupus

Hendri Zainuddin (Internet)

Harapan pemain, manajemen, dan pendukung Sriwijaya FC (SFC) untuk melihat tim kebanggaannya berlaga di kompetisi internasional musim depan dengan sangat terpaksa harus dikubur dalam-dalam setelah nama SFC tidak masuk dalam daftar klub yang mewakili Indonesia musim depan.

Dilansir Sripoku.Com, (27/11), perwakilan Indonesia yang mengikuti pertemuan bersama AFC memperoleh kepastian jika musim depan Indonesia tidak mendapatkan jatah berlaga di Liga Champions Asia (LCA) dan hanya mendapatkan dua tiket untuk berlaga di AFC Cup, yakni melalui tiket otomatis dan tiket play off. Kedua tiket tersebut kemungkinan besar akan diberikan kepada Semen Padang dan Persibo Bojonegoro.

Menanggapi hal tersebut, pihak SFC tidak terlalu memikirkannya dan fokus untuk mempersiapkan diri menghadapi Inter Island Cup yang sebentar lagi akan bergulir. Melalui, Dirtek dan SDM PT SOM, Hendri Zainuddin, pihak SFC mengaku telah melaporkan permasalahan ini kepada Ketua BLI, Djoko Driyono dan Ketua Umum KPSI, La Nyalla Mataliti.

"SFC berusaha juga sudah berusaha keras untuk mendapatkan tiket itu, karena kita memang memiliki hak selaku juara ISL," ujar Hendri, dilansir Sripoku.Com, (27/11).

Permasalahan SFC tidak mendapatkan hak untuk berlaga dikompetisi internasional musim depan merupakan salah satu efek permasalahan dualisme dalam sepakbola nasional. Sehingga SFC yang seharusnya mendapatkan jatah untuk berlaga di LCA ataupun AFC Cup, karena berstatuskan sebagai juara ISL terancam tidak mendapatkan haknya tersebut.

Besok Boakay Lakukan Tanda Tangan Kontrak

Boakay Edy Foday (Google.Com)

Setelah beberapa hari mengikuti pemusatan latihan bersama Sriwijaya FC (SFC) dan juga tiga laga ujicoba bersama SFC, pemain asing asal Liberia, Boakay Edy Foday berhasil membuktikan kualitasnya kepada tim pelatih SFC yang dipimpin oleh Kas Hartadi dan memperoleh kepastian mengenai nasibnya kedepan.

Dilansir Sripoku.Com, (22/11), manajemen SFC melalui Dirtek dan SDM PT SOM, Hendri Zainuddin menyebutkan jika Boakay akan segera dikontrak oleh SFC, besok, Jumat (23/11). Alasannya adalah Boakay adalah pemain yang dibutuhkan oleh SFC untuk memperkuat lini depan SFC yang belum memiliki andalan.

"Dia menunjukkan keinginan bermain dan membela SFC musim depan. Memiliki motivasi, kualitas, skill, dan pengalaman, itu pemain yang dibutuhkan." ujar Hendri, dilansir Sripoku.Com, (23/11).

Rencana penandatangan kontrak Boakay akan dilaksanakan di Jakarta. Hal ini tentu sesuai dengan masukan pendukung SFC yang menginginkan agar manajemen SFC mengontrak pemain yang musim lalu bermain bersama Persiwa Wamena. Apalagi Boakay juga menjadi pemain incaran serius beberapa klub ISL lainnya.

Seperti yang diketahui, dalam tiga uji coba terakhir yang dilakukan oleh SFC, Boakay yang menjadi andalan di lini depan SFC berhasil menunjukkan ketajamannya dengan mencetak tiga gol dan memberikan dua assist.

Peluang Pergantian Kapten Lagi

Kas Hartadi (Internet)

Kembalinya Ponaryo Astaman bergabung bersama Sriwijaya FC (SFC) untuk kompetisi musim depan selain membuat pelatih SFC, Kas Hartadi, pemain SFC dan pendukung SFC lega. Namun kembalinya pemain yang akrab dipanggil Popon tersebut menimbulkan pertanyaan siapakah kapten SFC musim depan karena sebelumnya manajemen SFC telah menunjuk Ferry Rotinsulu sebagai kapten SFC pasca dilepasnya Popon oleh manajemen SFC beberapa waktu lalu.

Dilansir Sriwijaya Post, (19/11), pelatih SFC, Kas Hartadi menyebutkan jika peran kapten tim di lapangan adalah sebagai pengendor mental tim lawan, oleh karena itu seorang kapten dalam sebuah tim adalah pemain yang berpengalaman dan merupakan pemain senior.

"Apabila kapten di lapangan ini adalah pemain yang berpengalaman dan pemain senior tentu ia akan disegani tim lawan," ujar Kas Hartadi, dilansir Sriwijaya Post, (19/11).

Sebelumnya selain telah menetapkan kapten SFC untuk musim depan, manajemen SFC juga telah menetapkan Erick Weeks Lewis sebagai wakil kapten SFC musim depan. Dengan masuknya kembali Popon ke dalam tim SFC untuk musim depan, kemungkinan pergantian kapten di tim SFC tetap akan ada. Apalagi Kas Hartadi menunjukkan sinyal jika ia sangat membutuhkan peran Popon dalam timnya untuk musim depan.

"Dilihat dari kebutuhan tim, kita membutuhkan seorang Ponaryo. Sebab dia sudah sangat menyatu dengan permaian kita usung selama ini," ujar Kas Hartadi, dilansir Sriwijaya Post, (19/11).

Ponaryo Astaman Berpeluang Kembali

Ponaryo (Facebook.Com)

Manajemen Sriwijaya FC (SFC) ternyata masih membuka peluang bagi kapten SFC musim lalu, Ponaryo Astaman untuk kembali memperkuat SFC musim depan. Ini dibuktikan dengan pengakuan dari Dirtek dan SDM, PT SOM, Hendri Zainuddin yang menyebutkan telah bertemu dengan Ponaryo.

Dilansir Palembang Pos, (16/11), Hendri menyebutkan jika Ponaryo masih ingin memperkuat SFC. Secara kualitas SFC tidak meragukan kualitas Ponaryo. Namun semuanya tergantung pembicaraan nilai kontrak yang akan dilakukan oleh Direktur Keuangan PT SOM, Augie Bunyamin.

"Saya dan pelatih tentu ingin Popon (Ponaryo, red) tetap bertahan. Sekarang tergantung pak Augie, untuk membicarakan nilai kontraknya," ujar Hendri, dilansir Palembang Pos, (16/11).

Dilain pihak, Direktur Keuangan PT SOM, Augie Bunyamin menyebutkan belum mengetahui secara langsung informasi mengenai peluang kembalinya Ponaryo ke SFC. Namun begitu, pria yang juga Direktur Hotel Swarna Dwipa tersebut mengaku siap untuk membuka pembicaraan kembali dengan Ponaryo.

Seperti yang diketahui, Ponaryo dilepas oleh manajemen SFC karena terputusnya hubungan komunikasi antara Ponaryo dan manajemen SFC. Selain itu Ponaryo meminta kontrak sebesar 2,8 miliar untuk dua musim yang tentu saja memberatkan klub. Namun menurut Hendri, Ponaryo sudah memberikan alasan mengapa hal tersebut terjadi dan sepertinya Ponaryo mau menurunkan nilai kontraknya.

Jika Ponaryo kembali menjadi pemain SFC, maka akan semakin kuat lini tengah SFC. Sebelumnya SFC juga telah mengontrak Ali Khaddafi, Imanuel Padwa, dan Dodok Anang yang berposisi sama dengan Ponaryo. Selain itu ada Ahmad Jufriyanto yang juga bisa bermain pada posisi yang sama dengan Ponaryo.

Boakay Ikuti Seleksi SFC di Solo

Logo Sriwijaya FC (Ilustrasi)

Pemain depan asal Liberia, Boakay Edy Foday kini telah bergabung dalam pemusatan latihan Sriwijaya FC (SFC) di Solo. Pemain yang sempat bergabung dalam latihan SFC di Palembang ini berstatuskan pemain seleksi.

Dilansir Sripoku.Com, (14/11), pelatih SFC, Kas Hartadi memuji penampilan pemain yang musim lalu memperkuat Persiwa Wamena ini. Menurut Kas Hartadi, sejauh pengamatannya selama pemusatan latihan, Boakay merupakan pemain yang bagus dan berkualitas.

Ujian untuk Boakay yang sesungguhnya adalah pada saat laga ujicoba yang akan dijalani oleh skuad SFC. Beberapa ujicoba telah disusun oleh tim pelatih SFC, yakni melawan Solo All Stars pada 16 November, Banyu Anyar All Stars pada 18 November, dan puncaknya menghadapi Arema Malang pada 24 November.

Sebenarnya kualitas Boakay sudah tidak perlu diragukan lagi, ia merupakan salah satu penyerang yang produktif di Liga Indonesia dan menjadi tulang punggung Persiwa dalam beberapa musim terakhir bersama Erick Weeks Lewis yang juga telah bergabung dengan SFC.

Kas Hartadi menyebutkan jika Boakay harus menunjukkan performa yang luar biasa dalam proses seleksi, ia harus menunjukkan jika ia lebih baik dari pemain lokal yang ada. Untuk itu tidak ada jaminan Boakay akan langsung dikontrak oleh SFC.

"Saya akan lihat dia (Boakay, red), namun jika ada pemain yang lebih baik dalam seleksi nanti, tentu kita mencari yang lebih baik. Saya pikir kualitas Boakay sudah teruji dan bisa diandalkan," ujar Kas Hartadi, dilansir Sripoku.Com, (14/11).

Selain Boakay akan ada beberapa pemain asing lainnya yang ikut seleksi bersama SFC, diantaranya adalah Esteban Litre, pemain asal Argentina yang ditawarkan oleh agen dr. Tika.

Osas Saha Tertarik Bergabung Dengan SFC

Osas Saha (Goal.Com)

Belum selesainya perekrutan pemain asing membuat manajemen Sriwijaya FC (SFC) terus berusaha mencari pemain asing yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan tim. Beberapa nama seperti Noh "Along" Alamsyah dan Osas Marvelous Saha menjadi beberapa opsi untuk memenuhi kebutuhan pemain depan SFC yang belum tajam. Untuk nama terakhir bahkan telah menyatakan minat untuk bergabung dengan SFC.

Dilansir Palembangdotkom.Com, (11/11), seorang sumber terpercaya, Islah Taufik , menyebutkan jika Osas Saha telah mengutarakan keinginannya untuk bergabung dengan SFC. Mengenai permasalahan Osas yang sekarang bergabung bersama Persepam Madura belum ada ikatan kontrak.

"Saya punya teman yang punya hubungan keluarga dengan istri Saha (Osas Saha, red), dia mengutarakan Saha berminat melamar ke SFC dan ia belum terikat kontrak dengan klub lain," ujar Islah taufik, dilansir Palembangdotkom.com, (11/11).

Osas Saha sendiri merupakan salah satu penyerang yang cukup ditakuti di Liga Indonesia, total selama dua musim terakhir ia telah mencetak 48 gol. Rinciannya pada musim 2010/11 saat bersama PSAP Sigli ia berhasil mencetak 29 gol yang mengantarkan PSAP promosi ke ISL. Dan musim lalu, 2011/12 saat bermain bersama PSMS Medan di ISL ia menjadi top skor PSMS dengan 19 gol.

Kini Osas Saha sedang mengurus proses perpindahan kewarganegaraannya menjadi WNI. Direncanakan pada Januari 2013, paspornya akan keluar. Tentu akan menjadi kelebihan tersendiri bagi SFC jika berhasil merekrut pemain asal Nigeria tersebut karena statusnya bukan pemain asing, namun pemain lokal.

SFC Gelar TC Demi Rebut Gelar IIC

Hendri Zainuddin (Facebook.Com)

Gagal di Celebes Cup setelah kalah 1-0 dari Persib Bandung, (04/11), Sriwijaya FC (SFC) kembali akan berjuang di Inter Island Cup (IIC) yang direncanakan akan digelar pada 2-8 Desember 2012 mendatang dan menargetkan menjadi juara.

Dilansir Palembang Pos, (09/11), Dirtek dan SDM PT SOM, Hendri Zainuddin menyebutkan jika pihak manajemen SFC sengaja membatalkan ikut serta PMI Charity demi mempersiapkan tim untuk menghadapi IIC.

"Kita sengaja membatalkan turnamen PMI Cup, demi fokus IIC 2012. Mudah-mudahan bisa menjadi juara," ujar Hendri, dilansir Palembang Pos, (09/11).

Untuk memenuhi target tersebut, manajemen SFC memenuhi permintaan dari pelatih Kas Hartadi untuk menggelar pemusatan latihan di Solo karena di Palembang SFC kekurangan lawan tanding di Palembang.

Direncanakan skuad SFC akan menggelar pemusatan latihan dari 12 November 2012 hingga 16 November 2012. Beberapa rencana uji coba juga telah disusun oleh tim pelatih SFC untuk mematangkan persiapan untuk menyambut kompetisi ISL musim depan. Sedikitnya tiga tim akan menjadi lawan tanding SFC saat pemusatan latihan di Solo, yakni PS Universitas Negeri Yogyakarta (15 November), PPSM Magelang (18 November), dan Persisam Samarinda (21 November 2012.

Namun untuk Persisam belum mempunyai kepastian, karena tim berjuluk Pesut Mahakam tersebut menginginkan ujicoba pada pada tanggal 19 November 2012, yang tentu saja akan memberatkan pihak SFC yang pada hari sebelumnya.

Dilain pihak, pelatih SFC, Kas Hartadi enggan berbicara mengenai target karena saat ia fokus untuk memperbaiki kekurangan tim. Namun diakui oleh pelatih asal Solo tersebut jika anak asuhnya memiliki spirit yang luar biasa saat bertanding di Celebes Cup.

"Saya belum bisa berbicara target sekarang. Fokus saya adalah TC terlebih dahulu," ujar Kas Hartadi, dilansir Palembang Pos, (09/11).

Empat Produsen Apparel Bersaing Perebutkan SFC

Augie Bunyamin (Google.Com)

Empat produsen apparel yang berasal dari mancanegara, yakni Mitre (Inggris), Warriors (Inggris), Joma(Spanyol), dan Stobi (Macedonia) menjadi kandidat kuat sponsor apparel Sriwijaya FC (SFC) musim. Dari ketiga kandidat tersebut hanya akan dipilih satu produsen apparel saja untuk menjadi sponsor apparel SFC musim depan.

Dilansir Sriwijaya Post, (08/11), manajemen SFC melalui Direktur Keuangan PT SOM, Augie Bunyamin menyebutkan pekan depan manajemen SFC akan segera memastikan dengan produsen apparel yang mana SFC akan bekerja sama, terutama mengenai berapa nilai kontrak yang ditawarkan oleh produsen apparel tersebut, selain itu kualitas peralatan yang diberikan juga menjadi salah satu pertimbangan lainnya.

Hal ini tentu saja mementahkan informasi yang sebelumnya menyebutkan jika SFC telah deal untuk bekerja sama dengan produsen apparel Stobi. Sebelumnya sempat diberitakan jika SFC telah deal dengan Stobi dan segere mengirimkan desain jersey SFC untuk musim depan.

“Minggu akan kita putuskan, sejauh ini kami masih melihat penawaran keempat apparel yang masuk dan masih dipelajari,” ujar Augie, dilansir Sriwijaya Post, (08/11).

Dilain pihak, Dirtek dan SDM PT SOM, Hendri Zainuddin menambahkan jika permasalahan apparel menjadi salah satu fokus utama manajemen SFC karena menjadi salah satu penentu performa tim ketika di lapangan.

Dari keempat produsen apparel tersebut, dua diantaranya, yakni Warriors dan Joma merupakan produsen apparel yang cukup ternama di Eropa. Warriors kini menjadi sponsor apparel klub Liga Inggris, Liverpool. Sedangkan Joma kini menjadi sponsor klub Liga Spanyol, Valencia.

Sriwijaya FC Taklukkan Juara Divisi Utama

Logo SFC (Internet)

Sriwijaya FC (SFC) berhasil menuntaskan ambisinya untuk menaklukkan juara bertahan Divisi Utama sekaligus membuka jalan untuk menjadi juara Celebes Cup setelah mengalahkan Barito Putera dengan skor 2-0 di Stadion Siliwangi Bandung, (03/11). Sepasang gol SFC dicetak oleh duo pemain asing anyar SFC, yakni Erick Weeks Lewis pada menit ke-40' dan Jerry Boima Karpeh pada menit ke-73'.

Tampil dengan mayoritas pemain anyarnya, SFC langsung mengambil inisiatfi penyerangan yang dikomandoi oleh Erick Weeks. Mengandalkan Jerry Karpeh, Aliyudin, dan Sultan Samma' untuk mendobrak lini pertahanan Barito Putera yang dikomandoi oleh Henry Njobi Elad, SFC mengalami kebuntuan. Salah satu peluang melalui umpan manis Sultan Samma' kepada Karpeh, namun lebih dahulu diselamatkan oleh penjaga gawang Barito, Dian Agus.

Demikian juga Barito yang mengandalkan Sackie Teh Doe dan Risky Nopriansyah untuk mendobrak lini pertahanan SFC yang dikawal duet Diogo dan Abdul Rahman mengalami kebuntuan sehingga pertarungan bola di lini tengah begitu ketat. Lini tengah SFC yang digalang oleh Ali Khaddafi dan Ahmad Jufriyanto sedikit lebih unggul dari lini tengah Barito yang dikawal Amirul Mukminin dan Agus Cima.

Gol untuk SFC baru tercipta pada menit ke-40' setelah kerjasama yang apik antar pemain SFC diselesaikan dengan sempurna oleh Erick Weeks yang berhasil mengelabui penjaga gawang Barito. Hingga peluit akhir babak pertama ditiupkan, SFC tetap unggul 1-0.

Pada babak kedua, Barito mencoba keluar menyerang namun usaha tim promosi asal Banjarmasin tersebut masih belum merepotkan penjaga gawang SFC, Ferry Rotinsulu. Terlalu asyik menyerang, Barito lengah dan kebobolan melalui Jerry Karpeh yang memanfaatkan kelengahan Henry.

Hingga peluit akhir dibunyikan, skor akhir 2-0 tetap bertahan. SFC berhasil melangkah ke babak final Celebes Cup dan akan menunggu pemenang antara Persib melawan Makassar United. Rencananya final Celebes Cup akan digelar besok, (04/11) di Stadion Siliwangi, Bandung.

Skuad Sriwijaya FC di Celebes Cup

Logo Sriwijaya FC (Google.Com)

Daftar pemain Sriwijaya FC untuk mengikuti turnamen Celebes Cup, yang direncanakan akan digelar 3 dan 4 November 2012 di Bandung.

1. Ferry Rotinsulu (Penjaga Gawang)

2. Rifky Deython Mokodompit (Penjaga Gawang)

3. Ahmad Jufriyanto

4. Abdul Rahman

5. Mahyadi Panggabean

6. Muhammad Shobran

7. Taufiq Kasrun

8. Dodok Anang Zuanto

9. Imanuel Padwa

10. Sultan Samma'

11. Muhammad Fahrudin

12. Aliyudin

13. Tantan

14. Khoirul Huda

15. Erick Weeks Lewis (Liberia)

16. Jerry Boima Karpeh (Australia)

17. Ali Khaddafi (Togo)

18. Lionel Djebi Zadi (Prancis/seleksi)

19. Boakay Edy Foday (Liberia/seleksi)

20. Diogo Rangel (Timor Leste/seleksi)

21. Alan Leandro (Timor Leste/selesi)

Sriwijaya FC (SFC) akan berhadapan dengan tim promosi, Barito Putra pada partai perdana, (03/11), di Stadion Siliwangi pada pukul 15:30 WIB. Selanjutnya jika SFC bisa memenangkan pertandingan, SFC akan menantang pemenang antara Persib Bandung vs Makassar United yang akan digelar pada hari yang sama.

Partai final rencananya akan digelar pada, Minggu, (04/11) di Stadion Siliwangi Bandung pukul 18:30 WIB. Sedangkan untuk tim yang kalah pada partai perdana akan bermain kembali pada perebutan tempat ketiga, yang digelar sebelum partai final.

Boakay Segera Merapat?

Boakay Edy Foday (Goal.Com)

Masih minimnya pemain berposisi sebagai penyerang murni membuat Sriwijaya FC (SFC) begitu aktif mencari jugador untuk mengarungi kompetisi mendatang. Beberapa hari yang lalu, manajemen Sriwijaya FC (SFC) mengklaim tinggal selangkah lagi mendapatkan pemain asal Singapura, Agu Casmir. Namun kini, manajemen SFC menyatakan jika Boakay Edy Foday akan segera merapat ke Palembang pada hari Senin, (29/10).

Hal ini diungkapkan oleh Dirtek dan SDM PT SOM, Hendri Zainuddin, seperti dilansir Sripoku.Com, (27/10). Hendri menyebutkan jika pemain yang musim lalu memperkuat Persiwa Wamena tersebut paling lambat akan hadir di Palembang. Ini sesuai janji agen Boakay, yakni Eko Subekti kepada manajemen SFC. Eko juga merupakan agen Erick Weeks Lewis.

"Paling lambat Senin dia (Boakay, red) bergabung," ujar Hendri, dilansir Sripoku.Com, (27/10).

Menanggapi berita akan segera datangnya Boakay ke Palembang ditanggapi dengan gembira oleh pelatih SFC, Kas Hartadi. Menurut pelatih asal Solo ini, Boakay adalah kebutuhan tim. Ia yakin Boakay akan cepat padu bersama timnya, apalagi Boakay dan Erick Weeks pernah lama satu tim di Persiwa.

"Itu kebutuhan tim, makanya saya sangat setuju jika dia bergabung. Lini depan akan semakin komplit," ujar Kas Hartadi, dilansir Sripoku.Com, (27/10).

Jika Boakay jadi bergabung dengan SFC, maka SFC akan memiliki dua penyerang murni karena sebelumnya SFC telah merekrut Jerry Boima Karpeh. Mengenai nasib Jerry Karpeh jika Boakay jadi bergabung dengan SFC, Kas Hartadi menyatakan jika posisi Jerry Kapreh aman. Menurutnya kualitas Jerry Karpeh dan Boakay sebenarnya sama, namun Jerry Karpeh masih kurang dalam pengalaman.

Cerita Ali Khaddafi Tentang Lebaran dan Perbedaan

Ali Khaddafi (Antarasumsel.Com)

Pemain asing Sriwijaya FC (SFC), Ali Khaddafi merupakan salah satu pemain sepakbola di Indonesia yang tidak pulang kampung untuk merayakan lebaran. Apalagi kampung halamannya jauh terletak di Togo.

Dilansir Antarasumsel.Com, (26/10), Ali Khaddafi menyebutkan jika kondisi lebaran di Indonesia hampir sama dengan kondisi lebaran di negaranya, Togo. Namun di Indonesia lebih ramai dari pada di Togo karena di Togo penduduk muslim hanya berkisar 50%.

Menurut pemain berusia 28 tahun ini, ketika lebaran Idul Fitri di Togo ia selalu memakan makanan khusus buatan ibunya ketika lebaran. Uniknya ibunya merupakan seorang pemeluk agama kristen, demikian pula dua saudara perempuannya. Sedangkan ia memeluk agama Islam, mengikuti keyakinan ayahnya.

"Saya empat bersaudara dan jadi anak ketiga, adik dan kakak perempuan mengikuti ibu beragama kristen. Sementara yang laki-laki menjadi muslim, mengikuti ayah," ujar Ali Khaddafi, dilansir Antarasumsel.Com, (26/10).

Namun begitu, uniknya keluarga yang berbeda keyakinan dalam beragama tersebut tetap hidup rukun dan saling mendukung. Hal yang menurut Ali Khaddafi banyak terjadi dan merupakan hal yang lumrah terjadi di negeri asalnya tersebut.

"Di Togo banyak keluarga hidup bersama dengan perbedaan agama, jadi bukan sesuatu yang harus dipermasalahkan," ujar Ali Khaddafi, dilansir Antarasumsel.Com, (26/10).

Ali Khaddafi juga menyebutkan jika ia belajar mengenai agama dari sang ayah. Ia mengaku beruntung bisa terlahir sebagai muslim, karena menurutnya agama adalah hubungan sangat pribadi antara Tuhan dan ciptaan-NYA. Ia berharap bisa memperbaiki kualitas ibadahnya karena sering lalai menjalankan kewajiban sebagai muslim.

Ali Khaddafi sendiri merupakan pemain anyar SFC yang berasal dari Togo. Ia diproyeksikan untuk memperkuat lini tengah SFC dan menggantikan posisi Ponaryo Astaman yang dilepas oleh manajemen SFC. Pemain yang akan menggunakan nomor punggung 7 musim depan ini sebelumnya pernah memperkuat beberapa klub di Indonesia, diantaranya PSM Makassar, PSPS Pekanbaru, dan Bontang FC.

Pemain Sriwijaya FC Urunan Beli Kambing

Kas Hartadi (Facebook.Com)

Libur Idul Adha selama satu hari yang diberikan oleh pelatih Sriwijaya FC (SFC), Kas Hartadi kepada anak asuhnya ternyata tidak membuat pemainnya memutuskan untuk pulang kampung untuk merayakan Idul Adha bersama keluarga di kampung halaman. Untuk itu sebagian besar pemain SFC yang tidak pulang kampung memutuskan untuk urunan membeli seekor kambing dan akan dijadikan sate sebagai santapan dalam perayaan Idul Adha yang akan jatuh pada Jumat, (26/10), besok.

Dilansir Antarasumsel.Com, (25/10), pelatih SFC, Kas Hartadi menyebutkan jikapemain SFC sepakat untuk mengadakan acara bakar sate pada hari raya (Idul Adha, red) nanti. Padahal sebelumnya ia mengira pemainnya banyak yang pulang kampung.

"Para pemain memutuskan membeli seekor kambing untuk disantap sendiri karena sebagian besar telah berkurban di kampung halaman masing-masing," ujar Kas Hartadi, dilansir Antarasumsel.Com, (25/10).

Pelatih SFC, Kas Hartadi hanya memberikan libur Idul Adha selama satu hari kepada pemain SFC karena alasan persiapan untuk Celebes Cup yang akan segera digelar pekan depan di Bandung, pada 3 dan 4 November 2012.