SFC Bidik Empat Bomber Asing

InfoSriwijayaFC - Manajemen Sriwijaya FC (SFC) terus berburu pemain asing pengganti Christian Vaquero yang tidak lolos verifikasi PT Liga Indonesia. Empat pemain asing disebutkan akan mengikuti seleksi bersama SFC dan berebut satu posisi pengganti Vaquero.

Manajer SFC, Robert Heri menyebutkan keempat pemain asing yang akan mengikuti seleksi segera tiba di Palembang. Robert menambahkan pemain asing yang akan mengikuti seleksi memang belum tiba di Palembang karena saat ini tim SFC sedang libur usai bertarung dalam Surya Citra Media (SCM) Cup 2015. "Tidak ada alasan untuk terburu-buru dan salah menemukan yang cocok," sebut Robert dilansir laman Seputar Indonesia.

Senada dengan Robert Heri, Asisten Pelatih tim SFC, Hartono Ruslan menyebutkan bahwa tim pelatih akan melihat kemampuan pemain asing yang dibidik oleh manajemen SFC. Menurut Hartono Ruslan, pemain asing yang tentunya memiliki kualitas yang baik. "Kalau mereka sudah datang tentunya pemain asing itu harus kita seleksi," ungkap Hartono Ruslan. (SINDO)

Tak Lelah Berburu Bomber

InfoSriwijayaFC - Manajemen Sriwijaya FC (SFC) terus bergerilya berburu bomber asing, hingga ke beberapa negara di daratan Eropa dan Afrika. Meski sudah memiliki Ferdinand Sinaga, Titus Bonai atau Patrick Wanggai, namun Laskar Wong Kito masih membutuhkan satu striker murni. 

Manajer SFC, Robert Heri menyatakan pihaknya terus melakukan pencarian striker asing dan sudah mencatat ada lima negara di benua Eropa dan Afrika. Tapi seperti yang sudah-sudah, Robert enggan menyebut nama dan klub tempat si pemain berada. “Ya kita belum mendapatkan striker itu, kan masih dalam penjajakan. Jadi sekali, kami belum bisa menyebut siapa nama pemain itu,” ungkapnya.

Menurut Robert, bukan hal mudah mencari striker berkualitas dan loyal dengan klub baru. Karena banyak pertimbangan yang harus diambil manajemen, untuk mendatangkan pemain tersebut. “Kalau striker asing itu banyak. Tapi pemain seperti apa yang kita butuhkan itu, yang sulit. Manajemen juga tidak ingin SFC mengambil pemain yang tidak jelas. Semua tahu bagaimana reaksi suporter kalau kita salah rekrut pemain,” ujarnya. 

Meski belum mendapat pemain tersebut, namun mereka enggan terburu-buru menyusul jadwal kick off ISL 2015 ini, tinggal menyisakan hitungan hari. “Kalau memang belum mendapatkan pemain hingga batas bursa transfer tutup, ya kita cari saat putaran pertama selesai nanti,” tutupnya. (ligaindonesia)

Main Bagus Ternyata Belum Cukup

InfoSriwijayaFC - Sriwijaya FC (SFC) terpaksa harus merelakan Arema berpesta di Stadion Gelora Sriwijaya. Hal tersebut harus diterima SFC dan pendukungnya karena SFC takluk dari Arema pada partai final Surya Citra Media (SCM) 2015. Gol Gilang Ginarsa pada menit ke-75" memupus harapan pendukung SFC berpesta di kandang sendiri.

Bermain dengan penuh semangat dan mempunyai banyak peluang sejak laga dimulai, ternyata tidak cukup bagi SFC untuk menjadi juara. Trio Ferdinand Sinaga, Titus Bonai, dan Anis Nabar yang dipasang sejak menit pertama terus menebar ancaman ke gawang Arema yang dikawal Kadek Wardana. Begitu pula serangan dari lini kedua SFC yang digalang Makan Koita juga masih kandas di lini pertahanan Arema yang dikomando Victor Iqbonefo. Sesekali Arema menyerang balik melalui Christian Gonzales, namun peluangnya masih belum menemui sasaran. Skor 0-0 berakhir hingga babak pertama usai.

Babak kedua dimulai, SFC tetap bermain dengan tempo seperti babak pertama. Pergerakan Ferdinand, Titus Bonai, dan Anis Nabar mebuat Iqbonefo dan Fabiano bekerja keras. Asyik menyerang, SFC kecolongan melalui serangan balik Arema. Berawal dari kemelut di depan gawang Dian Agus yang berakhir dengan sepak pojok, Gilang Ginarsa berhasil memanfaatkan bola tendangan sepakpojok Gede Sukadana. Bola sepakan Sukadana mampu dimanfaatkan Gilang dan mengecoh Dian Agus. Skor 0-1 untuk keunggulan Arema.

Tertinggal satu gol, SFC berusaha membalas. Patrich Wanggai dimasukkan untuk menambah daya gedor SFC. Namun kesolidan lini belakang Arema gagal membuat SFC menyamakan kedudukan hingga akhir pertandingan. SFC akhirnya hanya meraih peringkat dua SCM Cup 2015. Permainan cantik dan penuh semangat SFC, ternyata belum cukup untuk menjadikan SFC juara SCM Cup 2015, SFC butuh gol.

Draft Jadwal Sriwijaya FC 2015

InfoSriwijayaFC - Sriwijaya FC (SFC) sebagai salah satu peserta kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2015 bersiap menghadapi ISL 2015. Berbagai persiapan telah dilakukan oleh tim berjuluk Laskar Wong Kito ini.

Perombakan pemain menjadi salah satu hal besar yang dilakukan oleh manajemen SFC. Beberapa nama pemain bintang direkrut untuk memperkuat SFC, diantaranya adalah Ferdinand Sinaga, Titus Bonai, Dian Agus Prasetyo, hingga Patrich Wanggai diboyong oleh manajemen SFC.

Persiapan telah dilakukan dengan maksimal. Harapannya hasil yang didapatkan merupakan hasil yang diharapkan oleh seluruh elemen SFC. Perjalanan SFC akan segera dimulai pada 23 Februari 2015. Berikut draft jadwal pertandingan SFC pada kompetisi ISL 2015:

A. Putaran Pertama

No.	Hari/ Tanggal	Home	Away	Pukul
1	Senin, 23 Feb 2015	SRIWIJAYA FC	Perseru Serui	15:30 WIB
2	Sabtu, 28 Feb 2015	SRIWIJAYA FC	Persipura Jayapura	21:00 WIB
3	Rabu, 04 Mar 2015	Persiba Balipapan	SRIWIJAYA FC	15:30 WIB
4	Minggu, 08 Mar 2015	PSM Makassar	SRIWIJAYA FC	15:30 WIB
5	Minggu, 15 Mar 2015	SRIWIJAYA FC	Persib Bandung	19:00 WIB
6	Selasa, 31 Mar 2015	SRIWIJAYA FC	Arema Malang	21:00 WIB
7	Sabtu, 04 Apr 2015	SRIWIJAYA FC	Persela Lamongan	21:00 WIB
8	Rabu, 08 Apr 2015	Persija Jakarta	SRIWIJAYA FC	19:00 WIB
9	Sabtu, 11 Apr 2015	Barito Putera	SRIWIJAYA FC	19:00 WIB
10	Selasa, 21 Apr 2015	Semen Padang FC	SRIWIJAYA FC	19:00 WIB
11	Sabtu, 25 Apr 2015	SRIWIJAYA FC	Pelita Bdg Raya	21:00 WIB
12	Sabtu, 02 Mei 2015	Persebaya Surabaya	SRIWIJAYA FC	21:00 WIB
13	Kamis, 07 Mei 2015	Gresik United	SRIWIJAYA FC	19:00 WIB
14	Senin, 11 Mei 2015	SRIWIJAYA FC	Mitra Kukar FC	19:00 WIB
15	Minggu, 17 Mei 2015	SRIWIJAYA FC	Pusam Borneo FC	19:00 WIB
16	Sabtu, 23 Mei 2015	Persiram Raja Ampat	SRIWIJAYA FC	15:30 WIB
17	Kamis, 28 Mei 2015	Persisam Bali United	SRIWIJAYA FC	15:30 WIB

B. Putaran Kedua

No.	Hari/ Tanggal	Home	AWAY	Pukul
1	Jumat, 19 Juni 2015	SRIWIJAYA FC	Persiram Raja Ampat 2	21:00 WIB
2	Kamis, 25 Juni 2015	SRIWIJAYA FC	Persisam Bali United	21:00 WIB
3	Rabu, 01 Juli 2015	Mitra Kukar FC	SRIWIJAYA FC	21:00 WIB
4	Minggu, 05 Juli 2015	Pusam Borneo FC	SRIWIJAYA FC	21:00 WIB
5	Sabtu, 25 Juli 2015	SRIWIJAYA FC	Persebaya Surabaya	21:00 WIB
6	Sabtu, 01 Agst 2015	SRIWIJAYA FC	Gresik United	21:00 WIB
7	Sabtu, 08 Agst 2015	Pelita Bdg Raya	SRIWIJAYA FC	15:30 WIB
8	Rabu, 12 Agst 2015	SRIWIJAYA FC	Semen Padang FC	19:00 WIB
9	Sabtu, 15 Agst 2015	SRIWIJAYA FC	Barito Putera	21:00 WIB
10	Rabu, 19 Agst 2015	SRIWIJAYA FC	Persija Jakarta	19:00 WIB
11	Minggu,23 Agst 2015	Arema Malang	SRIWIJAYA FC	19:00 WIB
12	Jumat, 28 Agst 2015	Persela Lamongan	SRIWIJAYA FC	15:30 WIB
13	Rabu, 09 Sept 2015	Persib Bandung	SRIWIJAYA FC	15:30 WIB
14	Sabtu, 19 Sept 2015	SRIWIJAYA FC	Persiba Balikpapan	19:00 WIB
15	Sabtu, 26 Sept 2015	SRIWIJAYA FC	PSM Makassar	19:00 WIB
16	Minggu, 04 Okt 2015	Persipura Jayapura	SRIWIJAYA FC	TBC
17	Kamis, 08 Okt 2015	Perseru Serui	SRIWIJAYA FC	TBC

NB:
1. JADWAL PERTANDINGAN BISA BERUBAH SEWAKTU-WAKTU TANPA PEMBERITAHUAN.
2. JADWAL SIARAN LANGSUNG SEGERA MENYUSUL

Laga Perdana ISL 2015, SFC Hadapi Perserui

InfoSriwijayaFC - PT Liga Indonesia selaku penyelenggara Indonesia Super League (ISL) akhirnya mengeluarkan draft rancangan jadwal ISL 2015. Awalnya rancangan jadwal ISL 2015 akan dikeluarkan pada 21 Januari 2015, namun baru dikeluarkan PT Liga Indonesia kemarin, Minggu (25/01).

Partai pembuka ISL 2015 dipastikan akan mempertemukan dua tim besar, yakni juara ISL 2014, Persib Bandung menghadapi Persipura Jayapura di Bandung. Sedangkan tim kebanggaan warga Sumatera Selatan, Sriwijaya FC (SFC) direncanakan menghadapi Perserui di Stadion Gelora Sriwijaya pada laga perdana ISL 2015.

PT Liga Indonesia sendiri baru membocorkan jadwal laga perdana tiap tim peserta ISL 2015. Hal ini dilakukan sembari menanti perjalananan Persib Bandung dikancah Liga Champions Asia yang berpeluang merubah jadwal pertandingan. Berikut draft pekan perdana ISL 2015 dilansir laman Harian Terbit (25/01):

Jumat, 20 Februari 2015

Persib Bandung vs Persipura Jayapura, kick off: 15.30 WIB.

Sabtu, 21 Februari 2015

Persija Jakarta vs Semen Padang, kick off: 15.30 WIB.

Persela Lamongan vs Persiram Raja Ampat, kick off: 19.00 WIB.
Arema Cronus vs Bali United Pusam, kick off: 21.00 WIB.

Minggu, 22 Februari 2015
Persegres Gresik United vs Pusamania Borneo FC, kick off: 15.30 WIB.
Persebaya Surabaya vs Mitra Kukar, kick off: 19.00 WIB.

Senin, 23 Februari 2015
Sriwijaya FC vs Perseru Serui, kick off: 15.30 WIB.

Selasa, 24 Februari 2015
Persela Lamongan vs Bali United Pusam, kick off: 15.30 WIB.
Persija Jakarta vs Pelita Bandung Raya, kick off: 19.00 WIB.

Selamat Bertugas Tibo!

InfoSriwijayaFC - Titus Bonai dipastikan akan menjadi kapten tim Sriwijaya FC (SFC) musim 2015. Pemain yang akrab disapa Tibo tersebut menyingkirkan kandidat kapten SFC lainnya, seperti Ferdinand Sinaga dan Abdullaye Maiga.

Asisten Pelatih Tim SFC, Hartono Ruslan menyebutkan bahwa Tibo pantas untuk menyandang ban kapten SFC semusim ke depan. Salah satu alasan utama yang menjadikan Tibo sebagai kapten SFC adalah komunikasi Tibo yang bagus. Menurut Hartono Ruslan, Tibo adalah type pemain yang bisa berkomunikasi dengan baik ke seluruh pemain. "Tibo merupakan pemain bagus, memiliki jiwa kepemimpinan, dapat menjaga komunikasi dalam tim, dan senior," ungkap Hartono Ruslan dilansir laman Sumatera Ekspres.

Dilain pihak, Tibo mengaku senang dan bangga dengan penunjukkannya sebagai kapten SFC musim 2015. Menurutnya ia akan berusaha sebaik mungkin dan bekerja keras untuk SFC. Tibo menambahkan bahwa tugasnya adalah memimpin rekan-rekannya di lapangan. Tugas yang tidak mudah tentunya. Selamat bertugas Tibo!

Sumber: Sumatera Ekspres

Akademi Sepakbola SFC Buka Pendaftaran

InfoSriwijayaFC - Akademi Sepakbola Sriwijaya FC (ASSFC) kembali membuka pendaftaran bagi siswa didik baru. Hal tersebut dituliskan oleh Sekretaris Umum PT Sriwijaya Optimis Mandiri, Faisal Mursyid melalui akun pribadinya.

Terdapat tiga kelompok usia yang akan dilatih dan dipersiapkan untuk menjadi penerus pemain Sriwijaya FC (SFC), yakni usia 10-12 tahun, 13-15 tahun, dan 15-17 tahun. Latihan ASSFC sendiri akan dilaksanakan pada Selasa (27/01) di Lapangan Yayasan IBA, Palembang. Setiap pekan dijadwalkan siswa ASSFC melaksanakan dua kali latihan, yakni pada hari Selasa dan Kamis pukul 14:00-17:30 WIB. 

Untuk diketahui, ASSFC adalah akademi sepakbola yang dimiliki oleh PT Sriwijaya Optimis Mandiri, selaku pengurus klub SFC. Diharapkan dengan adanya pelatihan sepakbola sejak dini dapat menjaring bakat pemain daerah yang dapat dipersiapkan untuk mengikuti kompetisi sepakbola, baik lokal maupun nasional.

Informasi pendaftaran:

Ibu Endang (085273274336)

Ibu Oktanita (081367673342)

Bapak Ujang (081373128330)

Bapak Patra (081369119993)

SFC Raih Tiket Final

InfoSriwijayaFC - Sriwijaya FC (SFC) berhasil memastikan diri ke babak final Surya Citra Media (SCM) Cup 2015. Tiket final tersebut diraih setelah SFC berhasil mengandaskan perlawanan Persela Lamongan dengan skor 2-1 dibabak semifinal SCM Cup 2015 yang digelar Minggu (25/01) di Stadion Gelora Sriwijaya. Sepasang gol SFC diciptakan Ferdinand Sinaga pada menit ke-61" dan Titus Bonai pada menit ke-79". Sedangkan gol Persela diciptakan Agus Salim pada menit ke-89".

Tampil dihadapan pendukungny sendiri, SFC langsung tancap gas sejak menit awal. Mengandalkan duet Ferdinand dan Tibo di lini depan yang disokong oleh Anis Nabar, Makan Koita, dan Raphael Maitimo, SFC berusaha menggebrak pertahanan Persela yang dikomando David Pagbe dan Asep. Namun, peluang yang tercipta melalui Tibo dan Ferdinand dapat diselamatkan penjaga gawang Khoirul Huda dan kerjasama lini belakang Persela. Skor imbang 0-0 hingga akhir babak pertama.

Babak kedua dimulai, SFC meningkatkan tempo permainan. Peluang pertama SFC dibabak kedua datang lewat Titus Bonai dapat digagalkan Khoirul Huda. Begitu pula peluang Ferdinand dan Maitimo juga dapat digagalkan Khoirul Huda. Petaka bagi Persela datang, kesalahan lini belakang Persela dimanfaatkan oleh Ferdinand yang berhasil mencuri bola dan menghujamkan bole ke sisi kiri gawang Khoirul Huda. SFC unggul 1-0 atas Persela.

Tertinggal satu gol Persela meningkatkan serangan, namun SFC justru menambah gol melalui Titus Bonai. Tendangan kaki kiri Titus Bonai setelah mendapatkan umpan Makan Koita tidak dapat dibendung oleh Khoirul Huda. SFC berpeluang menambah keunggulan, tetapi penampilan geming Khoirul Huda dapat mematahkan peluang pemain SFC. Persela sendiri berhasil memperkecil kedudukan melalui Agus Salim pada akhir pertandingan setelah memanfaatkan tendang sudut. Skor 2-1 bertahan hingga akhir pertandingan untuk kemenangan SFC.

Kompak Sebut Harga Tiket Mahal

InfoSriwijayaFC - Tiga kelompok suporter Sriwijaya FC (SFC) sepakat jika harga tiket pertandingan semifinal dan final Surya Citra Media (SCM) Cup 2015 terlalu mahal. Alasannya adalah SCM Cup 2015 hanya berlabel laga pra musim.

Ketua Umum Singa Mania, Hendri Zainuddin menyebutkan bahwa jika nanti stadion sepi, bukan karena suporter tidak loyal, tetapi lebih karena tiket yang terlalu mahal. Menurutnya suporter SFC akan berpikir ulang untuk menonton langsung ke stadion. "Harapan kita minimal bisa turun, minimal sama dengan harga tiket kanda SFC di ISL," ungkap Hendri dilansir laman Sriwijaya Post.

Senada dengan Hendri, Ketua Umum Sriwijaya Mania, Eddy Ismail mengungkapkan kekecewaanya. Menurut Eddy, harga tiket pertandingan SCM CUp lebih mahal dari pada tiket pertandingan SCM Cup 2015, padahal kepuasan menonton SCM Cup 2015 dan ISL sangat berbeda. "Cukup wajar kalau kita berharap tiket seharusnya lebih murah," ungkap Eddy.

Begitu pula dengan Pembina Simanis Ultras Palembang (SUP), Qusoy yang menyebutkan bahwa harga tiket untuk tribun tempat kelompoknya menonton terlalu memberatkan. Qusoy menambahkan bahwa selain harga tiket, kurangnya jaminan keamanan juga diprediksinya akan mengurangi antusiasme pendukung SFC untuk menonton langsung ke stadion.

Seperti yang diketahui, panitia SCM Cup 2015 telah menetapkan harga tiket SCM Cup 2015 dengan harga tribun VVIP: Rp 150.000, tribun VIP Biru: Rp. 100.000, barat atas: Rp. 75.000, tribun timur: Rp. 50.000, tribun selatan dan utara: Rp. 30.000. Harga tiket tersebut dianggap memberatkan, apalagi pendukung SFC masih banyak yang berusia remaja, sehingga belum mempunyai penghasilan sendiri. (SRIPO)

Ramuan untuk Taklukkan Joko Tingkir

InfoSriwijayaFC - Pelatih Sriwijaya FC Benny Dollo percaya diri skuad asuhannya mampu mengalahkan Persela Lamongan di semifinal Surya Citra Media Cup 2015. Bendol tidak ingin membuat publik Palembang kecewa dengan permainan anak asuhnya. Dia menginstruksi pemainnya untuk bermain agresif sejak menit awal.

Menurut mantan pelatih Persija Jakarta ini, semua pemain telah diinstruksi secara khusus untuk melakoni dua partai penting di markas sendiri. Dia telah meracik ramuan moncer untuk menghadapi ''Saya sangat tahu kekuatan mereka selalu mengunakan counter attack. Kita harus mewaspadai serangan balik tersebut dan memperkuat lini pertahanan," kata Benny Dollo.

Adanya antisipasi pemain khusus harus dipatahkan palang pintu Laskar Wong Kito tidak terlalu dipikirkan Bendol. Ia mengatakan, sebuah organisasi sepakbola di lapangan yang kompak membuat pemain itu berbahaya. ''Bermain bola ini sebuah tim jadi saya tidak memberikan intruksi kepada pemain untuk mewaspadai satu pemain saja. Dilapangan siapa yang membawa bola dia itu berbahaya," pungkasnya.

Sumber: Seputar Indonesia.

Jeki Anggap Pujian Membuat Terlena

InfoSriwijayaFC - Manajemen Sriwijaya FC (SFC) melakukan perombakkan pada musim 2015. Beberapa pemain bintang diboyong untuk memperkuat tim SFC. Namun manajemen SFC tidak menutup mata terhadap kualitas pemain lokal asal Sumatera Selatan. Nama Jeki Arisandi adalah salah satu pemain lokal yang kini menjadi pemain andalan Benny Dollo.

Jeki Arisandi menuturkan bahwa ia sangat termotivasi untuk menunjukkan penampilan terbaiknya. Rasa cintanya pada SFC membuatnya termotivasi sehingga tetap bisa bersaing dengan pemain lainnya. Upayanya tidak sia-sia, kini ia kerap tampil menjadi andalan di lini belakang SFC.

Penampilannya yang garang dan tanpa kompromi mendapatkan apresiasi dari pendukung SFC. Namun menurutnya hal tersebut justru dapat menurunkan performanya. "Pujian membuat terlena. Saya harus tepis semua pujian dan jadikan itu hanya sebuah ucapan bukan hasil," ungkap Jeki dilansir laman Seputar Indonesia.

Pemain sempat bermain di PS Bangka dan Persis Solo ini berharap SFC suatu waktu kelak dapat diisi dengan pemain lokal. Jeki menghimbau agar generasi muda di Sumatera Selatan berlatih dengan keras agar impian tersebut dapat tercapai. "Semoga bisa menjadi motivasi generasi muda," sebut Jeki Arisandi. (SINDO)

SFC Protes Ditunjuk Menjadi Tuan Rumah

InfoSriwijayaFC - Jajaran manajemen Sriwijaya FC (SFC) mengaku terkejut dengan keputusan panitia Surya Citra Media (SCM) Cup 2015 yang menjadikan Jakabaring sebagai tuan rumah semifinal dan final SCM Cup 2015. Bahkan manajemen SFC sempat melakukan protes karena tidak ingin dianggap bermain mata dengan panitia SCM Cup 2015.

Sekretaris tim SFC, Ahmad Haris menuturkan bahwa penunjukkan Stadion Gelora Sriwijaya dikarenakan kondisi drainase Stadion Gelora Sriwijaya lebih baik dibandingkan Stadion Agus Salim. Selain itu alasan lain adalah karena permintaan sponsor SCM Cup 2015. "'Kami sempat protes keputusan dari panpel atas perpindahan laga semifinal. Kenapa tidak dilakukan di tempat netral dan menjunjung sportivitas,''ungkap Sekretaris SFC Ahmad Haris, dilansir laman Seputar Indonesia.

Seperti yang diketahui, SFC memastikan lolos ke babak semifinal SCM Cup 2015 setelah menjadi juara grup A SCM Cup 2015. Rencananya semifinal SCM Cup 2015 akan digelar pada 25 Januari 2015. Sedangkan babak final akan digelar pada 27 Januari 2015. (SINDO)

SFC Tetap Maju Walau Tertahan

InfoSriwijayaFC - Sriwijaya FC (SFC) berhasil menjadi juara grup A Surya Citra Media (SCM) Cup 2015. Hasil ini didapatkan setelah SFC berhasil mengungguli tiga pesaingnya, Persebaya, Persija, dan Semen Padang. SFC berhasil mengemas nilai 7 poin dari hasil dua kali menang dan sekali imbang.

Partai terakhir SFC melawan Persebaya yang baru saja selesai berakhir imbang dengan skor 1-1. Tampil tetap dengan skuad terbaiknya, SFC terus menggempur pertahanan Persebaya. Duet Titus Bonai dan Ferdinand Sinaga bahu membahu mendobrak pertahanan Persebaya yang dikomando Otavio Dutra. Namun hingga akhir babak pertama, skor imbang 0-0 tetap bertahan.

Babak kedua SFC tidak mengendurkan serangan. Sebuah serangan SFC membuat panik kubu Persebaya dan berakhir dengan pelanggaran di dalam kota penalti oleh Siswanto. Wasit pun tidak segan menunjuk titik putih. Ferdinand yang tampil menjadi algojo berhasil mencetak gol setelah bola sepakannya berhasil mengelabui Jendry Pitoy.

Tertinggal 1-0, Persebaya tampil menyerang untuk membuka peluang lolos ke babak semifinal SCM Cup 2015. Hasilnya Persebaya mendapatkan penalti setelah bek SFC, Fachrudin menjatuhkan Fandi Eko di dalam kotak penalti. Tanpa ragu, Otavio yang menjadi algojo berhasil menyarangkan bola ke gawang SFC yang dikawal Yogi Triyatna.

Skor imbang 1-1 bertahan hingga akhir. SFC berhasil menjadi juara grup A dan Persebaya juga memastikan lolos ke babak semifinal. Pertandingan semifinal SCM Cup 2015 akan digelar pada 25 Januari 2015 di Std. Gelora Sriwijaya Palembang. Kedua tim dari grup A tersebut akan menanti wakil dari grup B, yakni antara Arema, Persela, dan Persipura. Sedangkan Mitra Kukar sudah pasti tidak lolos.

Waspadai Eks Pemain Garuda Jaya

InfoSriwijayaFC - Sriwijaya FC (SFC) akan tetap bermain maksimal saat berhadap dengan Persebaya, besok (21/01). Walaupun telah mengantongi satu tiket babak semifinal, skuad asuhan Benny Dollo tersebut akan bermain seperti biasa.

Asisten Pelatih SFC, Hartono Ruslan menuturkan bahwa timnya mewaspadai eks pemain Tim Nasional U-19 Indonesia. Salah satu nama yang disebut Hartono Ruslan adalah Evan Dimas. Pemain yang beroperasi di lini tengah Persebaya ini dianggap perlu mendapatkan perhatian khusus. Selain Evan Dimas, beberapa nama eks Tim Nasional U-19 Indonesia yang memperkuat Persebaya adalah Ilham Udin Armayn, Zulfiandi, Putu Gede Juni Antara, dan Sahrul Kurniawan.

Hartono Ruslan menambahkan bahwa timnya telah melakukan upaya perbaikan untuk mengatasi pergerakan Evan Dimas dan kawan-kawan. Salah satunya adalah dengan melakukan perombakan di lini belakang SFC. Menurutnya Dian Agus Prasetyo terpaksa bekerja keras saat melawan Semen Padang FC karena lini belakang SFC yang mengikuti ritme tim lawan. "'Komunikasi lini belakang sudah bagus dan baik. Namun, pemain mengikuti ritme permainan lawan. Pemain harus bermain sesuai dengan ritmenya SFC dan arahan pelatih," sebut Hartono Ruslan dilansir laman Seputar Indonesia. (SINDO)

Menangi Derby Andalas, SFC Melaju

InfoSriwijayaFC - Sriwijaya FC (SFC) berhasil mengatasi perlawanan tuan rumah Surya Citra Media (SCM) Cup 2015, Semen Padang FC dengan skor tipis 2-1. Gol kemenangan SFC dicetak oleh Ferdinand Sinaga pada menit ke-81" dan Morimakan Koita pada menit ke-88".

Pada babak pertama, SFC langsung berinisiatif menyerang dengan mengandalkan duet Patrich Wanggai dan Titus Bonai di lini depan. Peluang pertama SFC diperoleh melalui free kick Wanggai yang berbuah gol pada menit ke-18", namun kemudian dianulir oleh wasit karena dianggap pemain SFC sudah terlebih dahulu terperangkap offside. Semenit berselang Titus Bonai mengancam melalui sontekannya namun melebar. Demikian pula tendangan bebas Raphael Maitimo yang masih melenceng tipis dari gawang Semen Padang.

Semen Padang yang tidak ingin malu, tampil keluar menyerang. Peluang emas didapatkan melalui Hendra Adi Bayauw pada menit ke-25", namun dapat diselamatkan dengan gemilang oleh Dian Agus Prasetyo yang bermain cemerlang. Dua menit berselang giliran tendangan Esteban Vizcara yang membentur mistar gawang. Hingga babak pertama berakhir, skor imbang 0-0 tetap bertahan.

Babak kedua dimulai, tempo permainan tidak berubah. Kedua tim saling menyerang dan puncaknya pada menit ke-76" Semen Padang berhasil unggul 1-0 melalui gol spektakuler Airlangga Sucipto. Tersentak melalui gol Airlangga, SFC meningkatkan tempo permainan. Usaha SFC membuahkan hasil pada menit ke-81" setelah Ferdinand Sinaga berhasil menuntaskan umpan akurat dari Titus Bonai dengan menggunakan kepalanya. Tujuh menit berselang giliran SFC unggul 2-1 melalui Morimakan Koita yang berhasil memanfaatkan blunder penjaga gawang Semen Padang, Fakhrurozi.

Skor 2-1 bertahan hingga wasit Prasetyo Hadi meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan. Kemenangan atas Semen Padang membuat SFC kokoh di puncak klasemen grup A SCM Cup 2015 dengan 6 poin hasil dua kali menang dan lolos ke babak semifinal SCM Cup 2015. Pertandingan terakhir SFC akan berlangsung pada 21 Januari 2015 dengan menghadapi Persebaya Surabaya sekaligus penentuan posisi akhir SFC di grup A SCM Cup 2015.

RD Favoritkan Lini Depan SFC

InfoSriwijayaFC - Mantan Pelatih Sriwijaya FC (SFC) yang kini melatih Persija Jakarta, Rahmad Darmawan angkat bicara mengenai komposisi lini depan SFC. Pelatih yang sukses mengantarkan SFC Double Winners tersebut menyebut lini depan SFC merupakan saat ini merupakan yang paling diunggulkan.

Rahmad Darmawan menyebutkan ia menyukai komposisi lini depan SFC saat ini. Menurut Rahmad Darmawan penilaian tersebut ia dapatkan setelah dua kali bertemu SFC musim ini. Namun ia belum mengetahui komposisi tim lain karena banyak klub yang belum ia temui. "Saya kira lini depan kontestan ISL musim ini, saya sangat favorit Sriwijaya FC. Lini depan mereka sangat tajam dan menakutkan," ungkap Rahmad Darmawan dilansir laman Sumatera Ekspres.

Berdasarkan salah satu survei yang dilakukan, trio SFC yang berisi Ferdinand Sinaga, Patrich Wanggai, dan Titus Bonai dianggap paling mumpuni dan diunggulkan dari pada komposisi penyerang tiga klub besar ISL lainnya. Ketiga klub tersebut adalah Persija dengan trio Greg, Bambang, dan Kabaev, selanjutnya trio Arema dengan Gonzales, Samsul, dan Abblode, serta trio Persipura yang diisi oleh Zulham, Kone, dan Boaz. (SUMEKS)

Bukan Koh Traore, Tetapi tak Kalah Kualitas

InfoSriwijayaFC - Agen pemain asing, Francis Yonga membenarkan bahwa manajemen Sriwijaya FC (SFC) sudah menghubunginya untuk mencari penyerang murni. Namun, Yonga masih merahasiakan identitas pemain yang akan ia tawarkan kepada SFC.

Menurut Yonga, pemain yang akan ditawarkan kepada SFC bukanlah Koh Traore seperti yang ramai diberitakan. Yonga menambahkan pemain yang akan ia tawarkan adalah pemain top dan tidak kalah kualitas dengan Koh Traore. "Dia ini pemain top, kalau sudah ada pasti akan saya kabari," kata Yonga dilansir laman Sriwijaya Post.

Seperti yang diketahui manajemen SFC terpaksa mencari penyerang lagi karena salah satu pemain SFC, yakni Christian Vaquero dinyatakan tidak lolos verifikasi oleh PT Liga Indonesia. Salah satu nama yang ramai diberitakan sebagai calon pengganti Vaquero adalah penyerang asal Burkina Faso, Koh Traore. Kenyataannya Koh Traore bukanlah pemain yang akan bergabung dengan SFC karena Koh Traore telah terlebih dahulu ditawar oleh Persib Bandung. (SRIPO)

Jangan lupa tinggalkan komentar Anda pada kolom komentar yang tersedia.

Gol Indah Ferdinand Menangkan SFC

InfoSriwijayaFC - Sriwijaya FC (SFC) mengandaskan perjuangan Persija Jakarta dalam laga perdana Surya Citra Media (SCM) Cup 2015. SFC berhasil unggul 1-0 melalui tendangan bebas indah Ferdinand Sinaga pada menit ke-70". Bola hasil tendangan kaki kiri Ferdinand berhasil menembus pagar hidup pemain Persija dan tepat meluncur masuk melalui sisi kiri gawang Persija yang dijaga Andritany.

Pertandingan antara dua tim besar tanah air ini terlihat monoton. Kedua tim cenderung berhati-hati dalam mememainkan bola. SFC yang mengandalkan trio Titus Bonai, Ferdinand Sinaga, dan Patrich Wanggai di lini depan gagal memanfaatkan peluang yang ada. Akselerasi yang dilakukan Ferdinand dan Titus Bonai masih dapat digagalkan pertahanan Persija yang dikomando oleh Alan Aciar. Begitu pula tekanan dari lini kedua SFC melalui Yohanis Nabar dan Morimakan Koita masih belum mampu menembus pertahanan Persija. Babak pertama berakhir dengan skor imbang 0-0.

Babak kedua, kedua tim masih bermain hati-hati. Persija meningkatkan daya serangnya dengan memasukkan Bambang Pamungkas dan Dirga Lasut. Namun upaya Persija masih dapat digagalkan oleh Abdullaye Maiga dan Fachrudin Aryanto yang menjadi tembok kokoh pertahanan SFC. Salah satu upaya Bambang Pamungkas yang tinggal berhadapan dengan penjaga gawang Dian Agus Prasetyo dapat digagalkan oleh kaki Dian Agus.

Petaka bagi Persija datang setelah akselerasi Titus Bonai dihentikan dengan pelanggaran oleh Syaiful Indra. Wasit Oki Dwi Putra pun mengeluarkan kartu kuning kedua untuk Syaiful. Hal tersebut membuat Persija bermain dengan 10 pemain. Tendangan bebas yang diambil oleh Ferdinand berhasil menjadi gol indah.

Tertinggal 1-0 membuat Persija keluar menyerang walaupun bermain dengan 10 pemain. Namun sayang upaya dari Bambang Pamungkas, Ismed Sofyan, Dirga Lasut, dan Vava Yagalo belum membuahkan hasil. Skor 1-0 untuk kemenangan SFC bertahan hingga wasit meniup peluit akhir.

Target Sriwijaya FC Lawan Persija

InfoSriwijayaFC - Sriwjaya FC (SFC) akan melakoni laga perdananya di Surya Citra Media (SCM) Cup 2015 melawan Persija Jakarta. Tidak ada target tinggi yang dipatok oleh jajaran tim pelatih SFC kepada anak asuhnya.

Asisten Pelatih SFC, Hartono Ruslan menuturkan bahwa anak asuhnya memang sengaja tidak diberikan target khusus agar tidak terbebani mentalnya. Hartono Ruslan menambahkan jika pemainnya diberikan target yang berat bisa menjadi bumerang bagi timnya. "Kuncinya anak-anak harus bermain lepas," ungkap Hartono Ruslan dilansir laman Sriwijaya Post.

Terakhir kali SFC menghadapi Persija pada saat Trofeo Persija beberapa waktu lalu. Saat itu SFC berhasil unggul melalui adu penalti setelah laga normal selama 45 menit menghasilkan skor imbang 0-0. (SRIPO)

Alasan Bendol Cari Penyerang Murni

InfoSriwijayaFC - Christian Vaquero adalah salah satu pemain harapan Benny Dollo yang akan dijadikan mesin gol Sriwijaya FC (SFC) untuk musim depan. Pemain macam Vaquero menurut Benny Dollo adalah pemain yang dicarinya, yakni pemain yang tidak lama memegang bola dan eksekutor bola ke gawang lawan. Namun, Vaquero akhirnya terpaksa dicoret karena tidak lolos verifikasi PT Liga Indonesia.

Dicoretnya Vaquero membuat Benny Dollo terpaksa harus mencari pengganti Vaquero, walaupun Benny Dollo sendiri tidak ingin gegabah mencari pengganti Vaquero. Sementara ini Ferdinand Sinaga yang akan dipasang untuk menggantikan Vaquero. Selain Ferdinand, SFC memiliki beberapa pemain yang bisa bermain sebagai penyerang, yakni Titus Bonai, Patrich Wanggai, Rizky Dwi Ramadhana, hingga Morimakan Koita.

Benny Dollo menyebutkan bahwa SFC memiliki pemain menyerang yang bagus. Namun SFC tidak mempunyai center striker yang dapat menjadi poros utama pencetak gol. "Saya butuh tipikal penyerang murni diskuad ini," ungkap Benny Dollo dilansir laman Seputar Indonesia.

Untuk diketahui, walaupun SFC memiliki banyak pemain bintang di lini depan, SFC belum memiliki pemain yang berposisi sebagai penyerang murni yang bertugas sebagai penyelesai. Penyerang yang berada diskuad SFC ini adalah penyerang yang condong membuka ruang dan peluang dengan umpan maupun giringan bolanya, bukan penyelesai peluang. (SINDO)

Bendol Cari Striker Murni Pembunuh

InfoSriwijayaFC - Pelatih Sriwijaya FC (SFC), Benny Dollo terus berusaha untuk mencari pengganti Christian Vaquero yang tidak lolos verifikasi PT Liga Indonesia. Beberapa kriteria penyerang yang akan direkrut telah disebutkan oleh Benny Dollo, diantaranya adalah tidak pernah bermain di Indonesia dan bertype sebagai striker murni.

Benny Dollo memberikan contoh seperti apa yang penyerang ia butuhkan. Pacho Kegmone adalah satu nama yang disebutkan Benny Dollo sebagai type penyerang yang ia butuhkan. Menurut Benny Dollo, sebenarnya ia berniat membawa Pacho Kengmone ke SFC, namun Pacho lebih dahulu pindah ke klub Malaysia, Kelantan FA.

Gagal membawa Pacho tidak membuat Benny Dollo putus asa. Menurutnya masih banyak pemain yang seperti Pacho. Namun ia harus mencari di kompetisi luar. "Saya ingin kompetitor kita klub lain tidak bisa menerka pergerakan pemain asing kita tersebut. Akhirnya saya mendapatkan Vaquero memiliki tipikal sama seperti Pacho," ucap Benny Dollo dilansir laman Seputar Indonesia.

Seperti yang diketahui, SFC terpaksa melepas Vaquero karena tidak lolos verifikasi PT Liga Indonesia. Alasannya karena Vaquero tidak bermain dilevel tertinggi kompetisi Uruguay. Vaquero sendiri bermain pada kasta Divisi II Liga Uruguay. (SINDO)

Permain Terbaik Gantikan Vaquero di Padang

InfoSriwijayaFC - Pelatih Sriwijaya FC (SFC), Benny Dollo akan memasang Ferdinand Sinaga sebagai penyerang untuk menggantikan Christian Vaquero yang dicoret dari skuad SFC. Pemain terbaik Indonesia Super League (ISL) musim lalu tersebut dianggap cocok untuk mengisi posisi penyerang walaupun posisi aslinya adalah pemain sayap.

Benny Dollo menyebutkan bahwa kondisi dua punggawa lini depan SFC, Titus Bonai dan Patrich Wanggai yang belum prima membuat ia terpaksa memasang Ferdinand sebagai penyerang. "Wanggai fisiknya masih belum top. Titus Bonai masih masa adaptasi penyembuhan," sebut Benny Dollo dilansir laman Seputar Indonesia.

Sebenarnya Benny Dollo bisa juga memasang Morimakan Koita sebagai penyerang karena Koita juga bisa bermain sebagai penyerang. Namun, Benny Dollo lebih mempercayai Ferdinand sebagai juru gedor SFC di Surya Citra Media Cup di Padang karena Ferdinand lebih stabil performanya. Sedangkan Koita masih membutuhkan adaptasi dengan tim SFC. (SINDO)

Skuad SFC di SCM Cup 2015

InfoSriwijayaFC - Sriwijaya FC (SFC) membawa 23 pemainnya untuk menghadapi Surya Citra Media (SCM) Cup 2015 di Padang pada 17-27 Januari 2015. Tergabung di dalam grup A, SFC akan berhadapan dengan Persija, Persebaya, dan Semen Padang.

Pelatih SFC, Benny Dollo mengungkapkan bahwa ia membawa seluruh pemainnya, kecuali Christian Vaquero yang sudah resmi dicoret dan Jajang Maulana yang masih cedera usai melawan Mali Selection. "“Semua pemain kita bawa minus Jajang dan Vaquero,” sebut Benny Dollo dilansir laman Sriwijaya Post.

Berikut daftar nama pemain SFC yang dibawa ke Padang untuk mengikuti SCM Cup 2015:

1. Dian Agus Prasetyo (Penjaga gawang)

2. Yogi Triyatna (Penjaga gawang)

3. Teja Paku Alam (Penjaga gawang)

4. Rishadi Fauzi

5. A. A. Ngurah Nanak Trisnajaya

6. Fachrudin Wahyudi Aryanto

7. Abdullaye Yossouf Maiga

8. Fathlul Rahman

9. Jeki Arisandi

10. Wildansyah

11. Hapit Ibrahim

12. Manda Cingi Malewa

13. Ichsan Kurniawan

14. Syakir Sulaiman

15. Yohanis Nabar

16. Asri Akbar

17. Alan Martha

18. Morimakan Koita

19. Raphael Maitimo

20. Ferdinand Sinaga

21. Titus Bonai

22. Patrich Wanggai

23. Rizky Dwi Ramadhana

Tiga Pemain Belum Capai Top Performa

InfoSriwijayaFC - Pelatih Sriwijaya FC (SFC), Benny Dollo menyoroti kinerja tiga anak asuhnya. Ketiganya adalah Patrich Wanggai, Titus Bonai, dan Raphael Maitimo yang dianggap Benny Dollo mencapai penampilan terbaiknya.

Benny Dollo menyebutkan karena ketiga anak asuhnya belum menemukan penampilan terbaik, tim SFC belum bisa menunjukkan kekuatan yang sebenarnya. Sementara ini Benny Dollo akan terus menunggu anak asuhnya tersebut menemukan penampilan terbaiknya.

Tiga pemain yang disebutkan Benny Dollo setidaknya mempunyai alasan tersendiri terkait ketiganya belum mencapai penampilan terbaik. Patrich Wanggai diklaim kondisinya belum prima, Titus Bonai karena terhalang cedera pada kakinya, dan Raphael Maitimo yang belum nyetel dengan tim karena baru bergabung.

Salah satu upaya yang dilakukan oleh Benny Dollo untuk membantu anak asuhnya tersebut agar segera menemukan performa terbaiknya adalah dengan memberikan latihan khusus. Benny Dollo berharap ketika SFC tampil di Surya Citra Media (SCM) Cup, ketiga anak asuhnya telah kembali pada performa semula. "Semua masih tahap pemulihan untuk merangsang performa mereka kembali. Saya terus lakukan latihan khusus," ungkap Benny Dollo dilansir laman Seputar Indonesia (14/01). (SINDO)

Alasan Bendol Enggan Pakai Striker Jebolan ISL

InfoSriwijayaFC - Pelatih Sriwijaya FC (SFC), Benny Dollo tidak akan merekrut penyerang asing yang pernah bermain di ISL. Seperti yang diketahui, penyerang anyar SFC, Christian Vaquero batal memperkuat SFC karena dinyatakan tidak lolos verifikasi oleh PT Liga Indonesia. Oleh karena itulah kini SFC mencari penyerang asing untuk menggantikan Vaquero.

Setidaknya terdapat dua alasan Benny Dollo tidak ingin merekrut penyerang yang pernah bermain di ISL. Alasan pertama Benny Dollo adalah karena ia sudah mengetahui kualitas penyerang yang kini dan pernah bermain di ISL. Menurutnya penyerang asing yang kini dan pernah beredar tidak memenuhi kriteria kebutuhannya. Benny Dollo mengaku ia membutuhkan penyerang yang tidak terlalu lama memegang bola, namun langsung mengeksekusi bola. "Saya mau striker yang haus gol dan tidak perna lama-lama melakukan eksekusi tendangan ke gawang lawan,” ungkap Benny Dollo dilansir laman Seputar Indonesia.

Alasan kedua Benny Dollo adalah karena ia ingin memberi kejutan kepada para peserta ISL. Pemain asing yang belum pernah bermain di ISL menurut Benny Dollo akan sulit ditebak pola permainannya karena belum pernah bertemu. Hal tersebut menurut Benny Dollo dapat menjadi senjata rahasia timnya. (SINDO)

Tiga Pemain Asing Calon Pengganti Vaquero

InfoSriwijayaFC - Christian Vaquero harus menunda keinginannya bergabung bersama Sriwijaya FC (SFC). Pemain asing Uruguay tersebut dinyatakan tidak lolos verifikasi oleh PT Liga Indonesia selaku penyelenggara ISL. Salah satu penyebab Vaquero tidak lolos seleksi diprediksi karena klub yang dibela Vaquero sebelumnya hanya berasal dari divisi dua Liga Uruguay. Sedangkan PT Liga Indonesia menuntut pemain berasal dari Liga Uruguay harus dari klub dikompetisi teratas.

Menanggapi status Vaquero yang tidak lolos verifikasi, Pelatih SFC, Benny Dollo menyebutkan pihaknya akan segera bergerak cepat untuk mencari pengganti Vaquero. Menurutnya sejauh ini ada tiga orang pemain asing yang berminat bergabung bersama SFC. Ketiga pemain asing tersebut akan bergabung langsung dengan tim SFC di Padang dalam persiapan menghadapi Surya Citra Media (SCM) Cup.

Ketika disinggung mengenai identitas tiga pemain asing yang dimaksud, Benny Dollo masih menutup rapat identitas calon pemain SFC tersebut. "Kita lihat saja nanti siapa yang layak mengisi posisi kosong tersebut," sebut Benny Dollo dilansir laman Seputar Indonesia (13/01). (SINDO)

DAP : Tidak Mungkin Geser FR12

InfoSriwijayaFC - Nama Dian Agus Prasetyo bukanlah nama asing dalam kancah sepakbola nasional. Penjaga gawang asal Ponorogo yang baru direkrut oleh Sriwijaya FC (SFC) ini disiapkan untuk menjadi penjaga gawang utama SFC dalam menghadapi kompetisi musim 2015. Penampilannya yang meyakinkan di bawah mistar gawang SFC cukup membuat tenang pendukung SFC yang menonton pertandingan SFC.

Dian Agus digadang menjadi salah satu tulang punggung tim SFC musim depan. Teknik dan pengalamannya akan sangat berguna dalam mengawal gawang SFC yang hingga kini masih identik dengan Ferry Rotinsulu.

Seperti yang diketahui, Ferry Rotinsulu adalah pemain yang paling lama memperkuat SFC. Ferry sudah dianggap sebagai legenda hidup bagi sebagian besar pendukung SFC karena kontribusinya bagi SFC. Kini Ferry Rotinsulu menyatakan diri beristirahat dari dunia sepakbola tanah air dengan alasan keluarga.

Menanggapi bayang-bayang Ferry Rotinsulu yang identik sebagai penjaga gawang SFC, Dian Agus memilih merendah. Pemain berusia 30 tahun tersebut merasa tidak yakin ia dapat menggeser Ferry Rotinsulu sebagai icon SFC. Dian Agus menyebutkan bahwa ia merupakan pemain baru, sedangkan Ferry Rotinsulu pernah lama bersama SFC. "Fery sudah lama dan banyak membawa gelar. Kalau untuk menggeser rasanya tidak mungkin," sebut Dian Agus dilansir laman Sumatera Ekspres (13/01). (SUMEKS)