Refleksi Sembilan Tahun Sriwijaya FC

Thursday, October 24, 2013

InfoSriwijayaFC - Sriwijaya FC (SFC) resmi berusia sembilan tahun pada 23 Oktober 2013. Berdiri sejak 23 Oktober 2004, klub berjuluk Laskar Wong Kito tersebut telah mengoleksi banyak gelar juara, diantaranya adalah dua gelar juara Liga Indonesia, tiga gelar juara Piala Indonesia, juara Comunity Shield, juara Inter Island Cup, dan juara Liga Indonesia U-21.

Pasang surut prestasi dan dinamika dalam seluruh elemen di SFC menjadi kisah perjalanan panjang untuk diceritakan. Berawal dari takeover Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) terhadap klub Persijatim FC, Provinsi Sumsel resmi memiliki klub kebanggaan untuk berlaga di kompetisi sepakbola tertinggi di Indonesia. SFC yang dulu perjalanannya berawal dengan perjuangan yang berat, pertandingan di kandang sendiri bukanlah jaminan untuk memenangkan pertandingan dengan mudah. Kekalahan telak atau kemenangan tipis yang diraih dengan susah payah menjadi kisah yang kerap terjadi dalam laga SFC ketika itu. Dua kali terancam terdegradasi, dua kali pula SFC selamat.

Kisah perjalanan SFC mulai berubah pada musim kompetisi 2007/2008. SFC yang pada tiga musim sebelumnya masih dianggap anak bawang dan dianggap sebelah mata langsung menggebrak. Tidak tanggung-tanggung, SFC langsung menciptakan rekor sebagai klub pertama di Indonesia yang berhasil meraih gelar ganda dalam satu musim. Ketika itu kondisi seluruh elemen di SFC terlihat sangat kondusif dan SFC belum menjadi perhatian banyak media seperti sekarang, sehingga akalaupun ada permasalahan tidak menjadi konsumsi orang banyak. Keuangan SFC pun relatif lancar karena ketika itu klub sepakbola masih diperkenankan menggunakan dana APBD.

Seiring perjalanan waktu, kini SFC harus mandiri tanpa menggunakan APBD. Sebuah tantangan bagi manajemen SFC. Dalam tiap musim SFC rata-rata SFC menghabiskan dana 35 miliar untuk satu musim kompetisi. Dana yang tidak kecil untuk sebuah klub yang jumlah pendukungnya naik turun dalam setiap laga kandang. Kembali tantangan bagi manajemen SFC untuk meningkatkan animo pendukung SFC untuk datang langsung. Beberapa penyebab animo penonton rendah untuk datang langsung ke stadion adalah sulitnya angkutan umum menuju Stadion Gelora Sriwijaya dan masalah keamanan karena sering terjadi kriminalitas.

Manajemen SFC sebagai pengelola SFC diharapkan dapat meningkatkan prestasi SFC dan membuat Stadion Gelora Sriwijaya nyaman bagi pendukung SFC. Dengan itu dukungan pendukung SFC kepada SFC akan menjadi maksimal dan sedikit banyak akan berbanding lurus dengan prestasi SFC.

Diusia SFC yang kesembilan ini semoga SFC smeakin berprestasi dan makin baik kedepannya. Semoga seluruh elemen di SFC, mulai dari manajemen, pelatih, pemain, hingga pendukung SFC dapat semakin kompak demi kemajuan SFC.

DIRGAHAYU SRIWIJAYA FC !!!
 

© 2014 INFO SRIWIJAYA FC - All Rights Reserved | Supported by : Blogger | Presented by : Info Sriwijaya FC | Desain by : Andrean Wahyu Effendy