Dodi Reza (Internet)
Belum puas dengan prestasi Sriwijaya FC (SFC) yang kini menjadi salah satu kekuatan sepakbola tanah air, kini manajemen SFC fokus dengan pembinaan pemain usia dini dengan target menjadikan SFC U-21 berprestasi layaknya SFC senior.
Untuk mencapai tujuan tersebut, PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) sebagai pengelola SFC akan melakukan perombakan dalam hal pembinaan usia dini, mulai dari jajaran manajemen, pelatih, hingga pemain. Rencananya SFC U-21 akan diperkuat oleh 70% putra daerah asal Sumatera Selatan dan sisanya 30% dari luar daerah. Agar mendapatkan pemain yang benar-benar berkualitas maka akan digelar seleksi secara ketat.
"Seleksi akan digelar secara cepat. Tim juga akan melakukan Training Center (TC) selama tiga bulan karena persiapan sebuah tim harus maksimal sehingga saat tiga bulan sebelum kompetisi dimulai tim sudah siap." ujar Presiden SFC, Dodi Reza seperti dikutip dari Seputar Indonesia.
Harapannya dengan persiapan yang maksimal, SFC U-21 dapat meraih prestasi yang bagus seperti seniornya. Untuk itu dengan pelatih dan pemain terbaik diharapkan trofi U-21 dapat berlabuh ke Bumi Sriwijaya.
Seperti yang diketahui prestasi SFC U-21 cenderung naik turun, bahkan untuk tahun ini justru bertolak belakang dengan seniornya, SFC U-21 menjadi bulan-bulanan tim seperti Persib Bandung dan Pelita Jaya. Jangankan untuk meraih prestasi, lolos dari grup saja tidak.
"Jika tim SFC U-21 dipersiapakan secara matang, saya pikir tidak terlalu sulit untuk meraih juara." ujar Dirtek dan SDM PT SOM, Hendri Zainuddin dengan optimis kepada Seputar Indonesia.