Klub Nunggak Gaji Dilarang Ikut ISL

Friday, August 10, 2012

Logo ISL (Google.com)

Selain memutuskan ISL akan digelar pada bulan November 2012, rapat para klub ISL juga menghasilkan keputusan jika klub yang masih mempunyai tunggakan/hutang kepada pemain belum bisa untuk berkompetisi di ISL musim depan.

PT Liga Indonesia (PT LI) sebagai regulator kompetisi ISL membuat keputusan tersebut karena pada musim lalu banyak klub yang kondisi keuangannya carut marut sehingga menunggak gaji pemain. Akibatnya kompetisi menjadi terganggu dan pemain terkena dampak buruknya.

Sriwijaya FC (SFC), sebagai peserta kompetisi musim depan dapat bernafas lega karena tidak mempunyai tunggakan lagi kepada pemain. Sebenarnya pada pertengahan akhir kompetisi, SFC sempat menunggak gaji kepada pemain karena belum turunnya dana dari sponsor. Namun hal tersebut dapat diatasi setelah Presiden SFC, Dodi Reza Alex menggadaikan rumahnya untuk menutupi gaji pemain yang belum dibayar.

Dilansir dari Palembang Pos (10/08/2012), Dirtek dan SDM PT SOM, Hendri Zainuddin menyatakan jika manajemen SFC banyak mendapat pengalaman dari musim lalu mengenai pendanaan klub. Belajar dari pengalaman musim lalu, manajemen SFC berhasil menjalankan klub tanpa menggunakan APBD, sehingga manajemen SFC yakin musim depan dapat lebih baik lagi. Gelar sebagai juara ISL tentu akan sedikit memudahkan SFC menarik minat para sponsor menanamkan uang mereka.

"Klub musim depan tidak boleh memiliki tunggakan gaji pemain, Alhamdulillah SFC bisa melakukannya," ujar Hendri, dikutip dari Palembang Pos, (10/08/2012).
 

© 2014 INFO SRIWIJAYA FC - All Rights Reserved | Supported by : Blogger | Presented by : Info Sriwijaya FC | Desain by : Andrean Wahyu Effendy