Logo ISL (ligaindonesia.co.id) |
Sriwijaya FC gagal memperpanjang rekor tidak pernah kalahnya selama 20 pertandingan setelah takluk dari tuan rumah Persija Jakarta (24/06), dengan skor telah 3-0 tanpa balas. Kekalahan yang diderita oleh Sriwijaya FC kali ini merupakan yang pertama dalam 21 pertandingan terakhir yang telah dijalani Sriwijaya FC. Sriwijaya FC sendiri belum pernah kalah sejak kalah dari Persipura (28/01). Saat itu Sriwijaya FC terpaksa takluk dengan skor 2-1 dari Persipura.
Pertandingan antara Sriwijaya FC menghadapi tuan rumah Persija digelar di Stadion Gelora Bung Karno Jakarta. Persija langsung tampil menggebrak sejak menit pertama melalui akselerasi pemain asing mereka, Jeon Kwan Sik tetapi masih digagalkan oleh Supardi Nasir. Berikutnya pada menit ke-3' Pedro Javier yang mengancam gawang Ferry Rotinsulu namun tendangan volinya masih melambung tinggi.
Sriwijaya FC tidak tinggal diam, Keith Jerome Gumbs yang tampil sebagai ujung tombak langsung menebar ancaman pada menit ke-9' namun usahanya memanfaatkan umpan dari Siswanto masih belum berhasil membobol gawang Andry Tany.
Justru Sriwijaya FC kebobolan melalui gol Pedro pada menit ke-14' setelah memanfaatkan umpan Jeon Kwan Sik dan kurang koordinasinya lini belakang Sriwijaya FC yang digawangi Jamie Coyne dan Thierry Gathuessy. Tiga menit berselang pada menit ke-17' giliran Rahmad Affandi yang memperdaya Ferry setelah bola sontekannya memanfaatkan kelengahan lini belakang Sriwijaya FC berhasil memperdaya Ferry. Persija unggul 2-0.
Tertinggal dua gol Sriwijaya FC tersentak, beberapa peluang didapat pemain Sriwijaya FC. Pada menit ke-21' tendangan terarah Firman Utina ke gawang Persija masih diblok pemain belakang Persija. Sedangkan tendangan bebas Gumbs pada menit ke-32' masih melambung tinggi. Peluang emas kembali didapat pada menit ke-37', melalui serangan balik sebuah sekelimit terjadi dilini belakng Persija tidak bisa dimanfaatkan trio penyerang Sriwijaya FC, Gumbs, Siswanto, dan Ridwan. Hingga waktu istirahat skor tetap 2-0.
Babak kedua dimulai Sriwijaya FC kembali menggebrak, sebuah tendangan bebas terarah Firman masih dapat diblok pemain Persija. Namun kembali Sriwijaya FC kecolongan melalui gol Rahmad Affandi pada menit ke-63' melalui proses serangan balik cepat.
Sriwijaya FC belum putus asa, serangan terus dibangun oleh skuad asuhan Kas Hartadi tersebut. Menit ke-67' peluang emas dari Risky Nopriansyah masih gagal. Melihat Andri Tany yang terlalu maju dari gawangnya, Risky melakukan sontekan tetapi masih ditepis oleh Andry Tany dengan susah payah.
Satu menit berselang giliran tendangan keras Ridwan yang masih diblok lini belakang Persija yang dikomandoi oleh duet Nanak dan Fabiano. Demikian juga tendangan Gumbs memanfaatkan tendangan bebas masih bisa diblok oleh pagar hidup Persija.
Hingga peluit akhir dibunyikan wasit Thoriq m. Alkatiri, skor 3-0 untuk kemenangan Persija tetap bertahan. Dengan hasil ini rekor tidak pernah kalah Sriwijaya FC dalam 20 pertandingan patah. Sriwijaya FC akan kembali berlaga 28 Juni 2012 menghadapi tim satu Pulau Sumatera, PSPS Pekanbaru.