Enam Poin Lagi SFC!

Friday, June 15, 2012

Logo Sriwijaya FC (Internet)
Sebelumnya Sriwijaya FC membutuhkan tujuh poin untuk mengunci gelar juara Indonesia Super League (ISL) musim ini. Namun, karena pesaing terdekat Sriwijaya FC, Persipura bermain imbang 0-0 dengan tuan rumah Persiram Raja Ampat maka peluang Sriwijaya FC untuk mengunci gelar semakin terbuka dan kini hanya membutuhkan enam poin untuk mengunci gelar.

Enam poin yang krusial untuk memastikan gelar juara ISL untuk pertama kali dan mungkin untuk terakhir kalinya bagi Sriwijaya FC karena sesuai dengan MoU yang ditandatangani Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia (KPSI) dan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) pada musim depan ISL akan dibubarkan dan digantikan kompetisi baru. Enam poin tersebut berpeluang besar dapat disapu bersih saat Sriwijaya FC melakoni dua laga kandang di Stadion Gelora Sriwijaya menghadapi dua tamu dari Jawa Timur, Arema Indonesia (16/06) dan Persela Lamongan (20/06). Apalagi trend positif Sriwijaya FC terus berlanjut, sejak kalah 2-1 dari tuan rumah Persipura (28/01) Sriwijaya FC belum pernah kalah. Bahkan Sriwijaya FC selalu meraup poin penuh saat berlaga di kandangnya.

Walaupun berpeluang menyapu bersih enam poin di kandang, Sriwijaya FC pantang untuk mengangap remeh lawan. Apalagi dua lawan Sriwijaya FC mendatang bukan tim sembarangan. Arema Indonesia walaupun pada putaran pertama terseok-seok di zona degradasi dan sempat dikalahkan 1-5 oleh Sriwijaya FC kini telah bangkit dan belum terkalahkan dalam enam pertandingan terakhirnya. Begitu juga Persela Lamongan merupakan salah satu tim papan atas ISL dan selalu masuk dalam lima besar klasemen sementara ISL.

Seperti yang dilansir dari Sriwijaya Post, pelatih Sriwijaya FC, Kas Hartadi mengaku jika ia tidak begitu mengetahui secara detail kekuatan baru Arema Indonesia, namun menurutnya ada perubahan yang signifikan ditubuh Arema. Kemenangan 1-5 di kandang Arema pada musim lalu tidak lah menjamin Sriwijaya FC dapat mengulang sukses seperti pada pertemuan putaran pertama di Malang.

"Dalam sepakbola kita tidak ada yang tahu hasil akhirnya. Semua bisa saja terjadi di lapangan," jelas Kas Hartadi seperti yang dikutip dari Sriwijaya Post.

Ungkapan senada juga dilontarkan oleh Direktur Teknik dan SDM PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), Hendri Zainuddin yang mengingatkan agar para pemain Sriwijaya FC tetap mewaspadai Arema Indonesia dan tidak boleh meremehkan lawan. Hendri tidak ingin Sriwijaya FC terjegal di Jakabaring, apalagi kini performa Sriwijaya FC sedang bagus-bagusnya.

"Harus waspada dan tidak boleh meremehkan lawan," ujar Hendri kepada Sriwijaya Post.
 

© 2014 INFO SRIWIJAYA FC - All Rights Reserved | Supported by : Blogger | Presented by : Info Sriwijaya FC | Desain by : Andrean Wahyu Effendy