InfoSriwijayaFC - Salah satu Badan Usaha Milik Negera (BUMN), yakni PT Perusahaan Tambang Minyak Indonesia (Pertamina) Region Sumatera bagian Selatan (Sumbagsel) tidak akan menjadi sponsor klub Sriwijaya FC (SFC) yang merupakan klub yang berasal dari Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dan satu-satunya perwakilan Sumsel dikancah kompetisi profesional sepakbola nasional.
Dilansir Sripoku.Com (11/06), External Relation Pertamina Region II Sumbagsel, Robert MV menyebutkan jika alasan Pertamina enggan menjadi sponsor SFC demi menjaga agar tidak terjadi kecemburuan antar klub. Menurut Robert setiap provinsi di Indonesia mempunyai BUMN, sehingga jika salah satu klub disponsori BUMN, maka klub lainpun akan meminta.
"Sejauh ini belum ada pembicaraan dengan pihak manajemen SFC, terkait permohonan untuk menjadi sponsor. Bila ada jawabannya tetap "tidak"," ujar Robert dilansir Sripoku.Com.
Langkah yang diambil oleh Pertamina Region Sumbagsel menurut Robert juga diterapkan oleh BUMN lain diseluruh Indonesia untuk menghindari kecemburuan antar klub. Robert menambahkan walaupun brand yang dipakai adalah Pertamina Palembang, tetap saja secara keseluruhan brand yang dipakai adalah Pertamina.
Pernyataan Robert mengenai kebijakan BUMN diseluruh Indonesia yang tidak mau menjadi sponsor klub sepakbola di Indonesia justru bertentangan dengan kenyataannya karena dari dahulu hingga sekarang, salah satu BUMN, yakni PT Bukit Asam (PTBA) telah menjadi sponsor SFC. Beberapa brand lainnya, seperti BNI 45 dan Krakatau Steel Cilegon pun pernah menjadi sponsor klub sepakbola.