Logo Sriwijaya FC (Internet) |
Khoirul Huda dan Rully Saputra bisa dimainkan sebagai pemain tengah maupun pemain belakang. Saat Babel Cup kedua pemain yang baru berusia 21 tahun ini cukup merepotkan pemain Sriwijaya FC, bahkan Rully Saputra mencetak satu gol ke gawang Sriwijaya FC yang saat itu dijaga oleh Andi Irawan.
Meski berstatuskan pemain magang, keduanya bisa diturunkan dalam pertandingan Sriwijaya FC karena telah didaftarkan ke PT Liga Indonesia. Bahkan kedua pemain tersebut beserta pemain magang lainnya, seperti Tri Hamdani Goentara, Darwin, dan Risky Dwi Ramadhana digaji bulanan. Dan jika kemampuan mereka terus meningkat tidak menutup kemungkinan mereka menjadi pemain reguler di Sriwijaya FC.
Masuknya Rully dan Huda diharapkan dapat menambah amunisi Sriwijaya FC ditengah krisis pemain yang melanda Sriwijaya FC. Seperti yang diketahui Rully dan Huda merupakan eks pemain Bintang Babel FC saat turnamen Babel Cup saat pra musim beberapa waktu lalu. Bahkan Huda sempat dipinjamkan ke PS Bangka saat putaran pertama lalu, namun karena krisis pemain membuat manajemen Sriwijaya FC memanggil pulang Huda.
Menanggapi diikut sertakannya Huda dan Rully dalam tiga lawatan tandang Sriwijaya FC ke Deltras, Persisam dan Mitra Kukar pelatih Sriwijaya FC Kas Hartadi mengatakan jika Huda dan Rully sengaja dibawa karena tenaga mereka dibutuhkan, selain itu perkembangan pesat mereka dalam latihan juga menjadi pertimbangan tim pelatih Sriwjaya FC. Walaupun nanti keduanya belum tentu dimainkan, paling tidak dengan dibawanya keduanya dalam tiga lawatan tandang Sriwijaya FC menjadi penghargaan atas kerja keras mereka selama ini.
"Mereka berdua memang sengaja kami bawa karena memang saya lihat keduanya sudah siap. Selain itu tenaga keduanya memang kami butuhkan mengingat mereka mengalami perkembangan pesat dalam latihan dan layak diberikan kesempatan," jelas Kas Hartadi kepada Seputar Indonesia.
Dilain pihak, Dirtek dan SDM PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), Hendri Zainuddin menjanjikan jika para pemain magang di Sriwjaya FC untuk naik pangkat menjadi pemain reguler di Sriwijaya FC. Selain itu Hendri mengungkapkan jika para pemain yang ada di Sriwijaya FC memang layak untuk memperkuat Sriwijaya FC.
"Tinggal bagaimana penilaian dari jajaran pelatih, kalau mereka memang bagus dan memang siap masuk ke dalam tim reguler, kenapa tidak. Apalagi kedua pemain tersbut (Rully dan Huda) masih muda dan memiliki prospek yang masih panjang," ujar Hendri seperti yang dikutip dari Seputar Indonesia.
Menanggapi diikut sertakannya Huda dan Rully dalam tiga lawatan tandang Sriwijaya FC ke Deltras, Persisam dan Mitra Kukar pelatih Sriwijaya FC Kas Hartadi mengatakan jika Huda dan Rully sengaja dibawa karena tenaga mereka dibutuhkan, selain itu perkembangan pesat mereka dalam latihan juga menjadi pertimbangan tim pelatih Sriwjaya FC. Walaupun nanti keduanya belum tentu dimainkan, paling tidak dengan dibawanya keduanya dalam tiga lawatan tandang Sriwijaya FC menjadi penghargaan atas kerja keras mereka selama ini.
"Mereka berdua memang sengaja kami bawa karena memang saya lihat keduanya sudah siap. Selain itu tenaga keduanya memang kami butuhkan mengingat mereka mengalami perkembangan pesat dalam latihan dan layak diberikan kesempatan," jelas Kas Hartadi kepada Seputar Indonesia.
Dilain pihak, Dirtek dan SDM PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), Hendri Zainuddin menjanjikan jika para pemain magang di Sriwjaya FC untuk naik pangkat menjadi pemain reguler di Sriwijaya FC. Selain itu Hendri mengungkapkan jika para pemain yang ada di Sriwijaya FC memang layak untuk memperkuat Sriwijaya FC.
"Tinggal bagaimana penilaian dari jajaran pelatih, kalau mereka memang bagus dan memang siap masuk ke dalam tim reguler, kenapa tidak. Apalagi kedua pemain tersbut (Rully dan Huda) masih muda dan memiliki prospek yang masih panjang," ujar Hendri seperti yang dikutip dari Seputar Indonesia.